Yarsi-BRIN kembangkan pelayanan kesehatan berbasis AI

id brin,yarsi,teknologi kecerdasan buatan,pelayanan kesehatan ai

Yarsi-BRIN kembangkan pelayanan kesehatan berbasis AI

Rektor Universitas Yarsi Fasli Jalal (ketiga kiri) bersama Deputi Pemanfaatan Riset dan Inovasi BRIN Hendrian (ketiga kanan) memperlihatkan nota kerja sama riset dan inovasi dalam bidang kesehatan di Gedung BJ Habibie, Jakarta Pusat, Senin (29/1/2024). (ANTARA/Sugiharto Purnama)

Jakarta (ANTARA) - Yayasan Rumah Sakit Islam Indonesia (Yarsi) menjalin kolaborasi dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) untuk mengembangkan pelayanan kesehatan berbasis kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).
 
"Kami bersyukur diberikan kesempatan oleh BRIN untuk melakukan kerja sama yang menurut kami ini sangat strategis tidak saja dalam pengembangan penelitian, tetapi juga hasil-hasil penelitian yang bisa dimanfaatkan untuk pengabdian kepada masyarakat," kata Rektor Universitas Yarsi Fasli Jalal usai penandatanganan nota kerja sama di Gedung BJ Habibie, Jakarta Pusat, Senin.
 
Faisal mengatakan pelayanan kesehatan berbasis kecerdasan buatan itu mengolah data ruang perawatan intensif atau ICU pasien dan menjadikannya dalam bentuk algoritma.
 
Data itu untuk memperkuat prediksi dari sisi manajemen kasus berapa banyak, bulan apa saja pasien berobat, apa kasusnya sampai kepada peningkatan ketepatan diagnosis hingga prediksi penyembuhan, dan sebagainya.
 
 
"Manajemen rumah sakit bisa menyiapkan tempat tidur berdasarkan analisa dari AI dan bisa mempertajam diagnosa," kata Fasli.
 
Saat ini Yarsi sedang melakukan uji coba penggunaan kecerdasan buatan untuk ruang perawatan intensif.
 
Yarsi menggunakan data publik Amerika Serikat, Australia, dan sejumlah negara karena data ICU Indonesia belum tersedia.
 
 
"Kami uji benarkah algoritma itu bisa dipakai atau ternyata memerlukan pendalaman agar algoritma itu lebih cocok dengan data Indonesia. Itu mungkin butuh waktu lima sampai 10 tahun dan datanya itu harus banyak puluhan ribu untuk membuat presisi dari algoritma tersebut menjadi semakin baik," ujar Fasli.
 
 
  

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Yarsi dan BRIN kolaborasi kembangkan pelayanan kesehatan berbasis AI
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024