Dinsos Kulon Progo salurkan bantuan pangan kepada 4.400 KPM

id Bantuan pangan non tunai,Kulon Progo

Dinsos Kulon Progo salurkan bantuan pangan kepada 4.400 KPM

Penjabat Bupati Kulon Progo Ni Made Dwipanti Indrayanti meninjau penyaluran BPNT di Lendah pada Rabu (28/2). (ANTARA/HO-Humas Pemkab Kulon Progo)

Kulon Progo (ANTARA) - Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, mulai menyalurkan bantuan pangan nontunai kepada 4.400 keluarga penerima manfaat (KPM).

Kepala Dinas Sosial PPPA Kulon Progo Lucius Bowo Pristiyanto di Kulon Progo, Rabu, mengatakan pihaknya mulai menyalurkan bantuan pangan non tunai (BPNT) secara serentak melalui 24 e-Warong di 12 kapanewon.

"Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban KPM dalam memenuhi kebutuhan pokok," kata Bowo.

Ia mengatakan komoditas dari BPNT terdiri atas beras, telur, lele, gula jawa, tahu dan tempe, sayur dan buah. Setiap KPM mendapat bantuan Rp200 ribu.

"Kami berharap adanya BPNT hadir di tengah-tengah masyarakat dapat meringankan beban masyarakat," katanya

Sementara itu, Penjabat Bupati Kulon Progo Ni Made Dwipanti Indrayanti mengatakan program BPNT bertujuan untuk membantu masyarakat yang masuk kategori KPM.

Selain itu, juga bertujuan untuk mengoptimalkan komoditas lokal Kulon Progo khususnya bahan pangan yang nantinya menjadi komoditas dari BPNT.

Yang dimaksud bahan pangan di sini adalah hasil produksi dari kelompok-kelompok masyarakat atau petani lokal di Kulon Progo yang di bina oleh organisasi perangkat daerah (OPD) mitra dan telah disepakati dengan perjanjian kerja sama.

"Diharapkan dengan membeli dan menghasilkan produk dari lokal dapat memutar perekonomian di Kulon Progo. Yakni dari Kulon Progo Untuk Kulon Progo," katanya.