DKP Gunungkidul menyalurkan 296 paket alat tangkap ikan ke nelayan

id Alat tangkap,Nelayan Gunungkidul,DKP Gunungkidul

DKP Gunungkidul menyalurkan 296 paket alat tangkap ikan ke nelayan

Nelayan membersihkan jaring di Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI), Gesing, Gunungkidul, DIY, Selasa (31/7/2024). ANTARA FOTO/HENDRA NURDIYANSYAH

Gunungkidul (ANTARA) - Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), menyalurkan bantuan hibah dari Kementerian Kelautan dan Perikanan kepada nelayan setempat berupa bantuan alat tangkap sebanyak 296 paket.

Kepala Bidang Perikanan Tangkap DKP Gunungkidul Wahid Supriyadi, di Gunungkidul, Selasa, mengatakan bantuan alat penangkapan ikan sejumlah 296 paket untuk enam kelompok usaha bersama (KUB), yaitu Mina Raharja di Pantai Sadeng, Karya Samudera di Pantai Siung, Mina Manunggal di Pantai Baron, Upoyo Mino 3, 4, dan 9 di Pantai Ngrenehan.

"Bantuan ini dalam rangka mendukung kinerja penangkapan ikan bagi nelayan. Untuk itu, DKP Gunungkidul bersama dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan memberikan bantuan alat penangkapan ikan," kata Wahid.

Ia mengatakan sumber pembiayaan berasal dari APBN pergeseran dari alokasi pokok-pokok pikiran DPR-RI yang masih belum terserap menjadi hibah reguler Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).

Bantuan alat penangkapan ikan (API) berupa jaring insang monofilamen 2 inci dengan diameter 0,25 dalam wujud komponen yang nantinya akan dirakit sendiri oleh nelayan sesuai dengan keinginan dan kebutuhan masing-masing.

Adapun jaring tersebut biasanya digunakan untuk menangkap ikan layur, kembung, ataupun layang.

"Untuk memperlancar program kegiatan tersebut dalam waktu kurang dari sepekan, jajaran DKP Gunungkidul beserta penyuluh dan KUB menyiapkan proposal dan persyaratan lain untuk memenuhi kriteria penerima bantuan hibah API," katanya pula.

Wahid berharap dengan bantuan alat penangkapan ikan ini dapat lebih meningkatkan produktivitas nelayan, meringankan beban ongkos produksi karena jaring merupakan komponen perlengkapan habis pakai yang rentan rusak.

"Kami berharap bantuan ini menuju pada kesejahteraan nelayan dan berkontribusi pada pendapatan asli daerah melalui retribusi TPI," katanya lagi.

Ketua HNSI Gunungkidul Rujimantoro mengucapkan terima kasih kepada KKP yang telah memberi bantuan hibah pada sebagian nelayan Gunungkidul.

"Kami berharap bantuan bisa merata nelayan se-Gunungkidul," katanya pula.


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: DKP Gunungkidul salurkan 296 paket alat tangkap ikan kepada nelayan