Dewa United tampil gemilang di babak kedua, Bungkam Satya Wacana

Jakarta (ANTARA) - Pelatih Dewa United Banten Pablo Favarel mengatakan, anak asuhnya tampil lebih baik usai half time, saat menang 79-62 dari Satya Wacana Salatiga, dalam pertandingan IBL 2025, di Dewa United Arena, Tangerang, Kamis (13/2) malam.

Favarel mengakui timnya tampil kurang maksimal di dua kuarter awal, sehingga tim tamu mampu memberikan perlawanan sengit meski bermain di hadapan pendukung tuan rumah.

"Kuarter pertama dan kedua, kami bermain agak stagnan (tidak berkembang), serta tidak sesuai keinginan dan setelahnya kami berubah di kuarter selanjutnya, karena pemain tampil lebih dinamis dan percaya diri," kata Favarel dalam laman klub yang dikutip ANTARA di Jakarta, Jumat.

Pelatih asal Argentina itu menambahkan, sebelum jeda, sejumlah tembakan dari Gelvis Solano, Jordan Lavell Adams, dan Lester Prosper banyak yang tidak menemui sasaran. Para pemain juga kesulitan menemukan ritme permainan yang efektif untuk mencetak angka dari tembakan jarak jauh maupun tembakan dua angka.

Baca juga: Dewa United kembali menang, Rajawali Medan terpuruk! apa yang salah?

Baca juga: Dewa United Banten belum stabil, Pertahanan rapuh jadi sorotan

Setelah turun minum, Dewa United berhasil memperbaiki pola permainan mereka. Favarel pun mengapresiasi kerja keras para pemainnya yang terus berusaha berkembang dan akhirnya mampu memperlebar keunggulan secara signifikan.

Selain itu, ia juga memberikan pujian kepada rookie Dewa United musim ini, Arthur Vadel Krisma Putra, yang sukses mencetak poin pertamanya di liga profesional.

"Dia (Arthur) bermain sangat baik, dia menunjukkan kemampuannya, mencetak poin, membuat timnya lebih terbuka di lapangan, secara keseluruhan saya senang untuknya, Patrick, dan para pemain yang telah mendapat kesempatan," ujar pelatih asal Argentina itu.

Berkat kemenangan ini, Dewa United kini menempati posisi keempat klasemen dengan raihan 15 poin serta rekor enam kemenangan dan tiga kekalahan. Sementara itu, Satya Wacana Salatiga masih tertahan di peringkat sembilan dengan 11 poin, hasil dari dua kemenangan dan tujuh kali kalah.