BMKG DIY lakukan mitigasi potensi bencana alam pada libur Lebaran

id Potensi bencana alam,BMKG,Kulon Progo,ramadhan,ramadhan 2023,tradisi ramadhan,bulan ramadhan,bulan puasa,puasa 2023,ibad

BMKG DIY lakukan mitigasi potensi bencana alam pada libur Lebaran

Kepala Stasiun Meteorologi YIA (BMKG) Warjono. ANTARA/Sutarmi

Kulon Progo (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Daerah Istimewa Yogyakarta melakukan mitigasi potensi bencana alam di masa mudik Lebaran, diantaranya potensi tsunami di jembatan underpass Bandara Internasional Yogyakarta.

Kepala Stasiun Meteorologi YIA (BMKG) Warjono di Kulon Progo, Selasa, menyampaikan perlunya mitigasi bencana alam terlebih di masa mudik Lebaran.

Salah satunya perubahan cuaca akhir-akhir ini, yang mengharuskan masyarakat untuk waspada dan memahami mitigasi kebencanaan.

"Hal ini, mengingat bahwa Kulon Progo merupakan pintu gerbang masuknya pemudik maupun wisatawan dari Bandara YIA. Untuk wilayah yang diwaspadai di Bandara YIA adalah di jembatan underpass”, kata Warjono.

Ia mengatakan underpass Bandara YIA merupakan lokasi dengan posisi terendah dibandingkan yang lainnya, sehingga menjadi salah satu titik rawan bencana alam yang perlu di waspadai, terutama saat arus mudik Lebaran, yang mana akan dilalui banyak kendaraan di jalan tersebut.

Adanya Potensi bencana alam ini mengharuskan masyarakat untuk memahami rambu-rambu evakuasi, katanya.

“Untuk mewaspadai ketika terjadi gempa bumi kita harus sudah siap dengan rambu-rambu evakuasi. Kemudian jalur evakuasinya sudah jelas sehingga ketika terjadi tsunami kita sudah bisa mengevakuasi ke tempat yang lebih aman," katanya.

Bupati Kulon Progo Agung Setyawan mengharapkan BMKG memberikan informasi kepada masyarakat supaya dapat melakukan langkah antisipasi bila terjadi bencana.

"Kewaspadaan potensi bencana sangat penting mengingat perubahan cuaca yang tidak bisa ditebak," katanya.