Yogyakarta (ANTARA) - Anggota DPRD Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Danang Wahyu Broto memberikan tanggapan positif atas gagasan Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta mengembangkan Lumbung Mataraman sebagai Koperasi Merah Putih yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto.
Program ini bertujuan memperkuat ketahanan pangan dan perekonomian desa melalui pengembangan koperasi di seluruh wilayah Indonesia.
Sebelumnya, Pemda DIY melalui Sekretaris Daerah, Beny Suharsono, menyatakan kesiapan mengembangkan Lumbung Mataraman yang telah ada menjadi embrio Koperasi Merah Putih di kabupaten/kota di DIY.
Danang Wahyu Broto di Yogyakarta, Kamis, menilai langkah ini sebagai langkah awal yang sangat baik.
“Kami sangat mengapresiasi langkah Sekda DIY. Ini adalah bentuk dukungan konkret terhadap program nasional, dan kami dari Fraksi Gerindra tentu siap memberikan dukungan penuh, baik di tingkat provinsi hingga kelurahan,” kata Danang.
Lebih lanjut, ia menyebut bahwa dukungan tidak hanya akan difokuskan pada Lumbung Mataraman, tetapi juga pada koperasi-koperasi yang sudah eksis di bawah naungan BUMDes atau sejajar dengannya.
“Kami sedang berkoordinasi dengan Dinas Koperasi dan UMKM, mengumpulkan data koperasi yang sudah teregister dan layak untuk dijadikan bagian dari program Koperasi Merah Putih. Kader Gerindra di tingkat ranting pun ikut mengumpulkan data kelurahan mana saja yang siap dijalankan,” katanya.
Fraksi Gerindra DIY mengharapkan setiap kelurahan di DIY nantinya memiliki Koperasi Merah Putih yang aktif dan bersinergi dengan pemerintah daerah. Dengan estimasi 15 koperasi per kabupaten/kota setiap bulan, Danang optimistis target bisa tercapai sebelum akhir tahun.
“Akhir tahun ini, kami berharap seluruh kalurahan sudah memiliki Koperasi Merah Putih. Kami optimistis karena program ini mendapat dukungan dari banyak pemangku kepentingan, serta masyarakat DIY,” katanya.