Bupati Bantul meminta SPPG program MBG tidak semata kepentingan bisnis

id Bupati Bantul ,Program MBG ,Satuan pelayanan pemenuhan gizi

Bupati Bantul meminta SPPG program MBG tidak semata kepentingan bisnis

Bupati Bantul Abdul Halim Muslih. ANTARA/Hery Sidik

Bantul (ANTARA) - Bupati Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Abdul Halim Muslih meminta para pengelola Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) dalam pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) tidak semata untuk kepentingan bisnis, namun tetap terus memperhatikan kualitas makanan.

"Kalau bicara bisnis, yang dipikirkan juga untuk jangka panjangnya, jangan hanya keuntungan jangka pendek," kata Bupati Halim pada rapat evaluasi pelaksanaan program MBG bersama para SPPG di Bantul, Jumat.

Bupati Bantul memahami bahwa ada pertimbangan kepentingan bisnis dalam pelaksanaan MBG. Namun dia berharap, dapur-dapur SPPG tetap menjamin kebersihan sumber air, serta melakukan pengecekan rutin terhadap kondisi dapur dan peralatan masak.

"Juga memastikan tenaga pengolah makanan menerapkan praktik penanganan makanan yang baik, demi melindungi anak-anak dari segala risiko keracunan atau penyakit akibat makanan yang tidak higienis," katanya.

Bupati Halim juga menekankan bahwa SPPG adalah pihak ketiga yang dipercaya untuk mengelola salah satu program prioritas Presiden Prabowo Subianto yang bertujuan meningkatkan derajat anak-anak Indonesia melalui pemenuhan kebutuhan gizi seimbang.

Akan tetapi, kata dia, jika mengutip kalimat yang pernah diucapkan Sri Sultan Hamengku Buwana IX, bahwa kepercayaan itu harus selalu dijaga, jangan sampai hilang.

"Kehilangan harta benda, itu tidak seberapa. Kehilangan nyawa, artinya kehilangan separuh yang kita punya. Namun, kalau kehilangan kepercayaan, kita kehilangan segala-galanya," katanya.

Oleh karena itu, kata Bupati, apabila SPPG menghadapi situasi di mana harus mengambil keputusan kalau menggunakan bahan baku yang hampir kedaluwarsa yang bisa membahayakan, maka itu harus dihindari meskipun rugi.

"Namun itu akan menjadi pengalaman yang berharga bagi SPPG agar bagaimana pengelolaan makanan dilakukan dengan baik, jadi ini hanya penekanan-penekanan saja, karena satu hal yang tidak boleh dilupakan yaitu tentang kepercayaan," katanya.

Pewarta :
Editor: Bambang Sutopo Hadi
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.