Yogyakarta (Antara Jogja) - Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengembangkan produk cokelat unggulan sebagai bingkisan khas asal DIY, dengan mengusung nama Djogkelat.
"Akhir November 2016, kami akan melaunching Djogkelat di Yogyakarta," ungkap Anggota Dewan Kehormatan Hipmi DIY Achmad Harnanto dalam diskusi Hipmi, di Yogyakarta, Kamis.
Ia menjelaskan, Djogkelat diharapkan bisa menjadi cinderamata wisatawan saat berkunjung ke Yogyakarta.
Kata dia, saat masyarakat Indonesia pergi keluar negeri, secara rata-rata bingkisan atau oleh-oleh yang dibawa ke Indonesia adalah coklat.
Padahal, kata Achmad, Indonesia merupakan salah satu negara penghasil cokelat terbesar di dunia, karena itu seharusnya cokelat Indonesia bisa diperkenalkan ke dunia internasional.
"Indonesia merupakan salah satu negara penghasil cokelat terbaik dan terbesar di dunia, jadi harus kita optimalkan untuk mendatangkan penerimaan bagi Indonesia, sekaligus membuka peluang usaha baru bagi pengusaha dalam negeri," terang dia.
Ia menuturkan, bingkisan Djogkelat itu nantinya juga akan menambah khasanah oleh-oleh yang berasal dari Yogyakarta, karena menggunakan produk lokal dengan kerja sama bersama perusahaan pembuat coklat di dalam negeri.
"Dengan berbagai kemasan Djogkelat nantinya, kita hendak menyatakan kepada dunia, bahwa pengusaha lokal adalah pengusaha yang mencintai produk dalam negeri," tegas Achmad. (KR-RHN)
Hipmi kembangkan Djogkelat sebagai bingkisan khas DIY
Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Foto apkasi.or.id)
