UT melakukan inovasi pembelajaran jarak jauh

id ut,pjj

UT melakukan inovasi pembelajaran jarak jauh

Direktur Universitas Terbuka (UT) Yogyakarta Anto Hidayat (HO-Humas UT Yogyakarta)

Yogyakarta (ANTARA) - Universitas Terbuka (UT) sejak didirikan sampai saat ini terus bertransformasi dengan menerapkan berbagai model pembelajaran dan melakukan inovasi pembelajaran jarak jauh (PJJ) menuju penyempurnaan.

"Terobosan dan inovasi tahun 2020, di antaranya inovasi bahan ajar meliputi perubahan desain menjadi Bahan Ajar Interaktif dan perubahan kemasan Bahan Ajar Cetak dari ukuran A5 menjadi A4 Custom template In-Design," kata Direktur UT Yogyakarta Anto Hidayat pada Orientasi Studi Mahasiswa Baru (OSMB) dalam rilis di Yogyakarta, Minggu.

Selain tutorial "online" yang sudah ada, modus pembelajaran berbasis web diluncurkan sebagai salah satu modus resmi layanan tutorial bagi mahasiswa. Berikutnya adalah penerapan sistem ujian "online" berbasis web yang dilengkapi dengan aplikasi berbasis "online proctoring" dan "semionline proctoring".

Menurut dia, karakteristik pembelajaran di UT harus diketahui dan dipahami oleh semua mahasiswa. Oleh karena itu, keterampilan belajar jauh perlu dikuasai dengan baik oleh mahasiswa. Keberhasilan mahasiswa dalam studi di UT sangat bergantung pada kedisiplinan dan kemandirian belajar.

Keterampilan mengatur waktu belajar, membaca, dan merekam hasil baca secara efektif, serta kecakapan dalam menggunakan TIK sangat membantu mahasiswa dalam penyelesaian studi.

"Oleh karena itu, setelah kegiatan OSMB ini akan dilanjutkan dengan pelatihan keterampilan belajar jarak jauh. Pada semester gasal ini UT Yogyakarta menerima mahasiswa baru lebih dari 2.500 mahasiswa," kata Anto.

Anto juga mengungkapkan bahwa mahasiswa UT Yogyakarta saat ini didominasi kelompok umur di bawah 30 tahun, bahkan lebih dari 35 persen di antaranya berusia 18-24 tahun. "Hal ini menunjukkan bahwa studi di UT semakin diminati oleh generasi milenal," katanya.

Ia mengatakan UT Yogyakarta mengadakan kegiatan OSMB dalam rangka menyambut mahasiswa baru. Kegiatan OSMB pada semester gasal Tahun Akademik 2020/2021 dilaksanakan secara daring dengan menggunakan Microsoft Teams.

"OSMB bertujuan untuk mengenalkan kehidupan kampus, terutama mengenai proses belajar di UT yang menerapkan sistem belajar jarak jauh," kata Anto.

Menurut dia, OSMB yang berlangsung pada 5-6 September 2020 diikuti oleh mahasiswa di dalam kelas-kelas virtual dengan menggunakan desktop, laptop atau smartphone.

"Dengan dilaksanakan secara daring, mahasiswa mengikuti OSMB di rumah masing-masing untuk memastikan 'physical distancing'," kata Anto.

Sementara itu, Rektor UT Ojat Darojat mengatakan bahwa dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa maka penyelenggaraan pendidikan tidak boleh berhenti walaupun dalam masa pandemi COVID-19.

"Proses pendidikan tidak boleh berhenti, pendidikan anak bangsa tidak boleh mati suri. Berbagai upaya harus dilakukan agar proses pendidikan tetap berjalan," kata Ojat dalam Dies Natalis ke-36 UT, Jumat (4/9).

Ia mengatakan bahwa PJJ atau yang saat ini populer dengan pembelajaran secara daring merupakan solusi yang paling memungkinkan dalam menyikapi situasi dan kondisi saat ini.

Pada Tahun Akademik 2020/2021, UT menerima sebanyak 66.000 mahasiswa baru program diploma, sarjana, dan pascasarjana. Penerimaan mahasiswa baru (PMB) dilaksanakan oleh seluruh Unit Program Belajar Jarak Jauh (UPBJJ) yang tersebar di seluruh Indonesia, salah satunya adalah UPBJJ-UT Yogyakarta.

UT memiliki 4 fakultas, yaitu Fakultas Ekonomi, Fakultas Hukum, Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Fakultas Sains dan Teknologi, dan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.

Saat ini UT menyelenggarakan jenjang pendidikan diploma, sarjana, magister, dan doktoral, yaitu 3 program diploma, 31 program sarjana, 6 program magister, dan 2 program doktor.
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024