Bantul (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mencanangkan Gerakan Indonesia Sadar Administrasi Kependudukan (GISA) sebagai upaya memudahkan negara dalam menyalurkan hak dan kewajiban masyarakat.
"Tanpa data kita tidak bisa melakukan apa-apa pada peralatan IT (informasi teknologi) kita, data yang paling penting adalah data individu masyarakat karena menyangkut hak dan kewajiban warga," kata Bupati Bantul Abdul Halim Muslih di sela pencanangan Gerakan Indonesia Sadar Adminduk (GISA) di Bantul, Rabu.
Bupati mengatakan, perangkat digital yang dimiliki pemerintah daerah mulai dari jaringan fiber optik dan aplikasi yang tersebar di seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) lingkungan pemkab tidak akan memiliki arti kalau data yang dimiliki tidak tersedia.
"Kini Bantul telah mencanangkan diri sebagai kabupaten 'smart city' yang mensyaratkan tiga hal penting, yaitu peralatan, ketersediaan data, dan sumber daya manusia," katanya.
Bupati mengatakan, keberadaan data utama adminduk akan memudahkan negara dalam menyalurkan hak dan memudahkan warga menunaikan kewajiban dengan cepat.
Oleh karena itu, ia berharap seluruh OPD agar dapat memanfaatkan data administrasi kependudukan sesuai dengan kepentingan masing-masing instansi pemerintah.
"Kita tidak mungkin bekerja secara manual terus menerus karena akan memakan waktu dan biaya, terlebih lagi pada era pandemi COVID-19 digitalisasi menjadi kebutuhan," kata Bupati.
Dengan digitalisasi data kependudukan, katanya, maka semakin banyak OPD yang memanfaatkannya sehingga diharapkan layanan publik pemerintah semakin cepat dan efisien dalam melayani warga.
"Saat ini program GISA belum mencapai 100 persen, maka saya pesan kepada camat, lurah, dan sekolah agar dapat memobilisasi warga serta anak didik untuk dapat melengkapi dokumen data diri sehingga jumlah warga dapat diketahui secara pasti," katanya.
Dalam pencanangan GISA itu, Bupati Bantul menyerahkan penghargaan dari Dinas Kependudkan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) setempat kepada OPD, sekolah, lembaga pemerintah, dan sektor swasta yang telah memanfaatkan data adminduk dengan baik sesuai dengan kepentingan.
Berita Lainnya
Dishub Bantul luncurkan program sadar lalu lintas untuk anak usia dini
Kamis, 25 Juli 2024 15:44 Wib
Kondisi pemain timnas Filipina yang cedera baik-sadar
Rabu, 12 Juni 2024 10:39 Wib
Pemerintah rilis Program Siswa Sadar Sampah
Senin, 27 Mei 2024 17:50 Wib
Bupati Sleman: Pramuka berperan menggaungkan sadar wisata
Senin, 19 Februari 2024 21:49 Wib
Sadar, tiga napi terorisme setia NKRI
Minggu, 28 Januari 2024 5:48 Wib
Sleman memberi penghargaan pelaksana Gerakan Indonesia Sadar Adminduk
Senin, 27 November 2023 18:55 Wib
Desa Wisata Kampanye Sadar Wisata 5.0 rebut penghargaan
Senin, 27 November 2023 6:47 Wib
Bank Dunia kucurkan Rp465 miliar untuk Kampanye Sadar Wisata 2024
Senin, 27 November 2023 6:45 Wib