Yogyakarta (ANTARA) - PT Amar Bank Indonesia Tbk (Amar Bank), sebagai perusahaan teknologi dengan lisensi perbankan dan bank digital murni pertama yang fokus pada pengembangan digital bank di Indonesia, mengumumkan pencapaian terbarunya di ajang bergengsi Asia Pacific Enterprise Awards (APEA) 2021, di mana perusahaan menerima Corporate Excellence Award untuk kategori Financial Services Industry.
Selain itu, Vishal Tulsian selaku Presiden Direktur Amar Bank juga menerima Master Entrepreneur Award atas kegigihan dan ketekunannya dalam menumbuhkan dan mengembangkan bisnis perusahaan.
Di bawah kepemimpinan Vishal, Amar Bank berhasil mengembangkan jumlah karyawannya dari hanya 17 orang pada tahun 2014 menjadi 1.100 lebih orang pada tahun 2021, meningkatkan pendapatan bunga yang tumbuh sebesar 86,8 persen CAGR dari Rp15 miliar menjadi Rp650 miliar dalam kurun waktu enam tahun, sertammeraih total 22 penghargaan bergengsi sejak tahun 2017.
Vishal juga memimpin pencapaian modal inti Amar Bank yang mencapai lebih dari Rp1 triliun per Juni 2019 dan naik kelas menjadi bank BUKU II. Amar Bank mencapai tingkat profitabilitas yang sangat baik hanya dalam kurun waktu dua tahun beroperasi.
Hingga tahun 2020, lebih dari Rp5 triliun pinjaman telah disalurkan kepada lebih dari 400.000 nasabah (100.000 di antaranya adalah UMKM) melalui Tunaiku yang merupakan aplikasi pinjaman digital milik Amar Bank. Berkat Vishal pula, Amar Bank berhasil melakukan IPO pada bulan Januari 2020 dan melantai di Bursa Efek Indonesia (kode: AMAR) dengan melepas 1,2 miliar saham.
Vishal juga mendorong peluncuran Senyumku, bank digital yang berbasis cloud pertama di Indonesia melalui kolaborasi dengan Google. Senyumku yang didukung oleh teknologi AI dan data analytics ini bertujuan untuk membantu masyarakat Indonesia mengembangkan kebiasaan menabung dan menjaga kesehatan finansial.
"Kami merasa terhormat dan berterima kasih atas penghargaan ini, yang merupakan cerminan dari komitmen kami untuk meningkatkan inklusi keuangan Indonesia dan merevolusi pengalaman perbankan. Kami memulai perjalanan kami pada tahun 2014 dengan keyakinan bahwa teknologi harus mampu meningkatkan kehidupan masyarakat dan kami juga membangun model bisnis baru," kata Vishal.
Penghargaan ini membuktikan bahwa membangun model bisnis yang sukses serta memberikan dampak sosial yang positif adalah sesuatu yang dapat dilakukan. "Saya paham betul bahwa penghargaan ini merupakan pencapaian yang luar biasa," katanya.
Namun, perlu diingat bahwa hal ini bukanlah pekerjaan satu orang saja, melainkan pekerjaan seluruh tim. "Jadi, sebagai perwakilan tim, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada seluruh karyawan (Amarites) atas ide-ide inspiratif dan terobosan luar biasa setiap harinya," kata Vishal.
Ke depan, perusahaan akan terus bergerak dan bertumbuh dalam menciptakan inovasi untuk meningkatkan akses dan literasi keuangan seluruh masyarakat Indonesia. Hal ini sejalan dengan visi perusahaan untuk membuat 200 juta orang Indonesia tersenyum pada tahun 2025.
Di tengah penurunan ekonomi nasional akibat pandemi COVID19, Amar Bank tetap menunjukkan komitmennya dalam menyediakan layanan keuangan bagi masyarakat yang kurang terlayani (underserved) dan yang tidak memiliki rekening (unbanked).
Dengan teknologi AI yang unik, digital bank (Senyumku) dan pinjaman digital (Tunaiku) yang cerdas, Amar Bank berhasil menyederhanakan proses birokrasi perbankan guna menghadirkan layanan finansial yang lebih mudah dan nyaman bagi nasabah.
Dengan Tunaiku, lebih dari 400.000 nasabah dan pelaku UKM di seluruh Indonesia telah merasakan manfaat layanan keuangan. Melalui Tunaiku pula, Amar Bank telah menyalurkan lebih dari Rp5 triliun pinjaman kepada nasabah dengan tiga tujuan penggunaan utama, yaitu renovasi rumah, modal usaha, atau pendidikan (semua ini dikategorikan sebagai pinjaman produktif).
Amar Bank memprioritaskan talenta terbaik dengan menerapkan budaya kerja semi-startup yang mendorong karyawan untuk selalu berusaha melampaui segala batasan dalam mengembangkan layanan perbankan yang terbaik. Amar Bank telah menerapkan serangkaian program pembelajaran progresif di berbagai divisi untuk menciptakan tim yang data-driven dan memprioritaskan nasabah.
Upaya membawa kebaikan untuk masyarakat, nasabah, dan komunitas ini memperkuat posisi Amar Bank sehingga mampu memenangi Corporate Excellence Award di APEA 2021. APEA adalah program penghargaan kewirausahaan yang dilakukan secara tahunan.
Ajang yang diluncurkan pada tahun 2007 ini bertujuan untuk memberikan penghargaan untuk perusahaan dan pelaku industri yang unggul di Asia Pasifik.
Dalam rangka menerapkan evaluasi yang adil dan independen, APEA menerapkan audit primer, sekunder, dan tersier yang ekstensif dan dilakukan oleh panel juri dan pakar industri terhadap seluruh nominasi di setiap kategori.
Menggunakan EAGLE Framework (Enterprise Asia Growth Leadership Excellence), perusahaan dan pelaku industri dinilai berdasarkan beberapa parameter, seperti kemampuan organisasi, mobilisasi SDM, keberlanjutan model usaha, pengelolaan brand, dan ketangkasan perusahaan.
Bertema "The Great Reset: Towards A Sustainable Recovery", APEA 2021 Regional Edition bertujuan untuk mendorong pertumbuhan kewirausahaan yang berkelanjutan di Asia serta mendorong kolaborasi untuk mengatasi lingkungan bisnis yang terus berubah.
