Satgas catat 4.470 dosis vaksin Astrazenaca di Kulon Progo akan kedaluwarsa

id Kulon Progo,vaksinasi,COVID-19

Satgas catat 4.470 dosis vaksin Astrazenaca di Kulon Progo akan kedaluwarsa

Pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di Kabupaten Kulon Progo yang menyasar lansia. (ANTARA/Sutarmi)

Kulon Progo (ANTARA) - Satuan Tugas Penanganan COVID-19 di Kabupaten Kulon Progo, Daearah Istimewa Yogyakarta, mencatat ada 447 vial atau 4.470 dosis vaksin COVID-19 jenis Astrazeneca yang akan kedaluwarsa pada Januari 2022 dan untuk digunakan masih menunggu keputusan dinas kesehatan provinsi.

"Kami sedang mengupayakan untuk menggunakan vaksin jenis ini untuk dosis kedua. Kami belum mendapat kepastian dari Dinas Kesehatan DIY, apakah akan mendapat dosis kedua kalau kami mengggunakan vaksin ini untuk dosis pertama," kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kulon Progo Baning Rahayujati di Kulon Progo, Jumat.

Ia mengatakan saat ini, stok vaksin di Gudang Vaksin COVID-19 di dinas kesehatan sangat minim, sementara belum ada kepastian dari Pemda DIY terkait dengan suplai vaksin baru jenis Astrazeneca untuk Kulon Progo.

Dinkes juga melakukan langkah menghabiskan stok vaksin varian Astrazeneca untuk program vaksin penguat atau penyuntikan dosis ketiga yang rencananya akan digulirkan dalam waktu dekat.

"Kami belum tahu apakah vaksin ini bisa digunakan untuk program vaksin penguat. Masih menunggu petunjuk teknis pastinya," katanya.

Baning mengatakan saat vaksin Astrazeneca masuk dalam varian vaksin yang digunakan untuk program vaksin penguat, maka satgas akan kebingungan sebab stok yang ada sekarang tidak sebanding dengan target sasaran vaksinasi.

Berdasarkan pendataan sementara ada sekitar 25.000 warga Kulon Progo yang memenuhi syarat mendapat dosis ketiga vaksin.

Lebih lanjut, ia mengatakan Kulon Progo sedang mengajukan ke DIY sebanyak 30 ribu dosis untuk dosis kedua dan menyelesaikan dosis pertama.

Untuk vaksin penguat dari dinas kesehatan masih menunggu petunjuk teknis dari Kemenkes dengan kriteria dosis pertama lebih dari 70 persen dan dosis kedua lebih 60 persen.

"Artinya Kulon Progo memenuhi syarat ketiga dengan jarak vaksin enam bulan dari dosis kedua yang diidentifikasi ada 25 ribu sasaran yang memenuhi syarat pada Juni lalu," katanya.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kulon Progo Baning Rahayujati. (ANTARA/Sutarmi)