Disdikpora Bantul berlakukan empat jalur dalam penerimaan siswa baru tahun 2022

id Pemkab Bantul

Disdikpora Bantul berlakukan empat jalur dalam penerimaan siswa baru tahun 2022

Kantor Pemkab Bantul (ANTARA/Hery Sidik)

Bantul (ANTARA) - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, memberlakukan empat jalur dalam seleksi penerimaan peserta didik baru tahun ajaran 2022/2023 pada sekolah negeri di daerah ini.

"Untuk penerimaan peserta didik baru (PPDB) tahun ajaran 2022/2023 hampir sama dengan tahun lalu, ada empat jalur seleksi," kata Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Bantul Isdarmoko di Bantul, Kamis.

Dia menyebutkan, empat jalur itu adalah jalur zonasi dengan kuota atau bobot 50 persen dari daya tampung setiap sekolah, kemudian jalur perpindahan tugas orang tua dengan kuota lima persen, jalur afirmasi atau yang tersedia untuk siswa kurang mampu dengan bobot 15 persen.

"Jalur afirmasi termasuk di dalamnya ada disabilitas dan inklusi ini sesuai Peraturan Mendikbudristek sebanyak 15 persen. Kemudian jalur yang terakhir adalah jalur prestasi dengan kuota 30 persen," katanya.

Isdarmoko mengatakan, yang dijadikan dasar untuk seleksi jalur prestasi adalah nilai rapor lima semester ditambah hasil asesmen standarisasi pendidikan daerah (ASPD).

"Jadi ASPD bobot 60 persen, kemudian rapor 40 persen, jadi nilainya gabungan, tapi ketika ada anak punya prestasi non-akademik baik dalam olahraga dan seni maupun aktivitas lain kita tambahkan juga sesuai dengan tabel yang diberikan oleh kementerian," katanya.

Misalnya di bidang olahraga, prestasi di tingkat provinsi hingga nasional yang pernah diraih calon siswa juga menjadi nilai tambah dalam seleksi jalur prestasi itu.

"Kalau juara provinsi atau juara internasional ada tabelnya, itu ditambahkan, nilai gabungan tadi ditambah prestasi akademik dan non-akademik menjadi nilai akhir untuk menentukan jalur prestasi," katanya.

Dia mengatakan, waktu PPDB tahun ajaran 2022/2023 di Bantul, untuk jenjang TK dimulai tanggal 6 sampai 8 Juni secara offline atau luring, kemudian jenjang SD mulai 13 sampai 15 Juni yang juga offline atau luring.

Kemudian untuk PPDB tingkat SMP ada beberapa kategori, dengan waktu pendaftaran mulai 8 sampai 10 Juni, kemudian dari 13 sampai 15 Juni, kemudian untuk PPDB secara online dilaksanakan mulai tanggal 20 sampai 22 Juni.

Pewarta :
Editor: Victorianus Sat Pranyoto
COPYRIGHT © ANTARA 2024