Jakarta (ANTARA) - Duo musik pop-folk asal Jakarta, Suara Kayu menggandeng penyanyi Fiersa Besari menghadirkan lagu berjudul "Tak Perlu Ada Senja".
“Lagu ‘Tak Perlu Ada Senja’, bercerita tentang sepasang kekasih yang cukup rumit dalam mengutarakan perasaan suka. Padahal gak perlu susah payah, cukup bilang, 'Aku suka kamu', "ujar Ingrid Tamara Suara Kayu dalam siaran pers, Minggu.
Inggrid mengatakan, dalam lagu yang dikemas dengan gitar akustik ini, sang pria yang dinyanyikan Fiersa Besari memilih menggunakan ‘kode’ seperti puisi, senja dan kopi. Sementara si perempuan, yang dinyanyikan Ingrid memilih pasangannya untuk menyatakan secara gamblang.
Kolaborasi Suara Kayu dan Fiersa dimulai dari cover lagu-lagu Fiersa Besari oleh duo Suara Kayu pada tahun 2019. Pada tahun 2021, Suara Kayu mengeluarkan single "Kaktus" yang mendapatkan perhatian dari Fiersa Besari.
”Sebuah mimpi bisa berkolaborasi dengan idola kami, Bung Fiersa Besari. Yang tadinya hanya bisa mendengarkan dan menyanyikan karya Bung, sekarang kita bisa bercerita bersama lewat sebuah lagu,” kata Dewangga Elsandro, personil Suara Kayu.
Dewangga lalu menceritakan pembuatan lagu "Tak Perlu Ada Senja" yang membutuhkan waktu satu jam. Suara Kayu berharap lagu ini bisa diterima dengan hangat oleh pendengar di Indonesia. Lagu ini pun sudah tersedia di seluruh platform digital streaming di Indonesia.
Suara Kayu pada awal tahun ini mengeluarkan mini album kedua berjudul "Kumpulan Cerita Pendek" yang berisi enam lagu akustik dengan single andalan "Hahaha" yang berkolaborasi dengan duo musik Bianca Dimas. Salah satu single mereka yakni "UWU" mendapatkan sambutan hangat di Tiktok dengan jumlah video sebanyak 210 ribu dan total views 77 juta.
Terkait kolaborasi, Ingrid dan Dewangga sebelumnya pernah menggandeng Kucaimars, musisi asal Malaysia di lagu "Obat Rindu", kemudian beberapa musisi dan content creator di berbagai daerah.
Berita Lainnya
Berkat kolaborasi dengan perajin lokal, Dekayu jadi brand hampers kayu terdepan
Kamis, 21 November 2024 23:00 Wib
Krebet Bantul meraih penghargaan sebagai desa wisata terbaik di DIY
Selasa, 20 Agustus 2024 20:02 Wib
Perajin Bantul mengolah limbah kayu jadi kerajinan lukisan tiga dimensi
Kamis, 8 Agustus 2024 17:20 Wib
Suara Kayu "Banyak Canda, Tapi Serius"
Selasa, 16 Juli 2024 6:11 Wib
BRIN kembangkan tanaman kayu putih di Biak Numfor, Papua
Selasa, 16 Juli 2024 6:08 Wib
Berkreasi dengan kayu, 3 konten kreator berbagi pengalaman pakai mesin ketam dan profil terbaik
Senin, 1 April 2024 1:14 Wib
Pemda DIY mendukung pengembangan energi terbarukan dari biomassa kayu
Jumat, 22 Maret 2024 7:17 Wib
Atasi tanggul jebol akibat banjir, Demak, Jateng, dan BBWS koordinasi
Sabtu, 16 Maret 2024 18:16 Wib