Petani Kulon Progo gelar pentas ketoprak merayakan panen cabai melimpah

id Panen cabai ,Kulon Progo

Petani Kulon Progo gelar pentas ketoprak merayakan panen cabai melimpah

Petani cabai Desa Karangwuni di Kabupaten Kulon Progo syukur panen cabai. (ANTARA/HO-Dokumen pribadi Nasib Wardoyo)

Kulon Progo (ANTARA) - Kelompok Tani Ngudi Laras Desa/Kalurahan Karangwuni, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, padukan pertanian dengan budaya, dengan menggelar pentas Ketoprak Mataram Ngudi Budoyo sebagai wujud syukur atas panen cabai lahan pasir yang melimpah.

Pelindung Kelompok Tani Ngudi Laras Nasib wardoyo di Kulon Progo, Sabtu, mengatakan pentas Ketoprak Mataram Ngudi Budoyo sebagai bentuk tasyakuran panen cabai.

"Hasil panen bagus dan harga bagus, wajib kita bersyukur kehadirat Allah SWT. Luas lahan 15 hektare dengan produktivitas per hektare rata-rata 8 ton. Harga cabai Rp28 ribu per kilogram," kata Nasib.

Ia mengatakan pentas ketoprak tersebut juga dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-71 kabupaten Kulon Progo dengan semangat bangkit bersama, ekonomi tertata, sejahtera tercipta.

"Petani adalah penggerak ekonomi di setiap kondisi. Kami berharap petani menjadi tangguh dan memiliki peran strategis dalam pembangunan," katanya.

Sementara itu, Ketua Panitia pentas Ketoprak Mataram Ngudi Budoyo Dwijo Supriyanto mengatakan kegiatan pentas ketoprak ini sebagai bentuk partisipasi ikut melestarikan budaya Ketoprak Mataram, agar tidak punah ditelan kemajuan teknologi.

"Pentas ketoprak ini dalam rangka mensosialisasikan budaya Jawa Ketoprak Mataram kepada generasi muda, anak anak agar ikut berpartisipasi melestarikannya," katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kulon Progo Aris Nugraha mengatakan tanaman cabai lahan pantai seluas 87 hektare dalam kondisi aman.

"Harga cabai di tingkat petani cukup bagus karena didukung pasar lelang cabai. Kami mendukung petani melakukan pola tanam cabai, sehingga produksi dan harga cabai terkendali," katanya.