Samarinda (ANTARA) - Pelajar asal Polandia Maria Majewska mengaku terkesan dengan keberagaman budaya yang ada di Indonesia pada peringatan Hari Sumpah Pemuda Ke-94 di Titik Nol Ibu Kota Nusantara ( IKN).
Maria difasilitasi Pemprov Kaltim untuk melihat langsung calon ibu kota baru Indonesia dalam kegiatan nasional peringatan Hari Sumpah Pemuda.
Remaja berusia 18 tahun yang sekarang sedang belajar di SMK TI Airlangga Samarinda itu bertemu dengan pemuda pemudi yang datang dari 34 provinsi di Indonesia. Mereka hadir dengan pakaian dan adat budaya yang berbeda, namun bersatu padu dalam semangat Sumpah Pemuda.
"Ini pengalaman yang hebat bagi saya. Di Polandia semua sama. Agama dan budaya sama. I think will be great experience for me, to see all this group, because it some new for me. Im really excited," ucap Maria Majewska dalam keterangan resmi di Samarinda, Minggu.
Di Samarinda, Maria Majewska tinggal bersama keluarga muslim. Maria sendiri nonmuslim. Dia juga melihat di lingkungan sekolah terdapat beberapa agama lain. Dia mengaku salut karena toleransi hidup di Indonesia sangat luar biasa.
"Agama memang berbeda. Tapi nilai-nilai yang diajarkan sama," ujar Maria dalam bahasa Indonesia.
Berita Lainnya
Tiga negara menuju final Piala Eropa 2024
Kamis, 28 Maret 2024 7:47 Wib
Eropa beli senjata dari pasar dunia untuk Ukraina
Sabtu, 16 Maret 2024 16:15 Wib
Pasukan NATO sudah di Ukraina
Selasa, 12 Maret 2024 6:37 Wib
Petenis Zverev bantu Jerman gulung Polandia
Senin, 8 Januari 2024 8:31 Wib
Swiatek bawa Polandia salip Prancis
Minggu, 7 Januari 2024 5:34 Wib
Petenis Swiatek bantu Polandia gulung Brasil
Minggu, 31 Desember 2023 10:37 Wib
Polandia-Indonesia ingin perbanyak "joint" di Poland Festival 2023
Minggu, 26 November 2023 1:01 Wib
Polandia mitra penting Indonesia, kata Menkeu
Sabtu, 11 November 2023 6:06 Wib