PPI Jepang ingin perkuat jaringan

id PPI Jepang,pelajar Indonesia di Jepang,pemerintah Jepang,jejaring

PPI Jepang ingin perkuat jaringan

Ketua Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) Jepang Anastasya Wulandari Hasyim. (ANTARA/ Juwita Trisna Rahayu)

Tokyo (ANTARA) - Ketua Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) Jepang Anastasya Wulandari Hasyim mengatakan pihaknya ingin lebih banyak menjamah pemangku kepentingan di Jepang untuk memperkuat jaringan.

“Potensi yang belum banyak dijamah itu stakeholder (pemangku kepentingan) di Jepang, terutama NPO (organisasi nirlaba) dan NGO (lembaga swadaya masyarakat) yang memegang event internasional,” kata Anastasya dalam diskusi di Tokyo, Kamis.

Untuk itu, dia mendorong adanya sistem pendukung guna meningkatkan kapasitas komunitas dengan memperkuat jaringan PPI Jepang dengan organisasi internal dan eksternal serta membangun jaringan eksternal baru untuk menyokong sistem komunitas.

Menurut Anastasya, dengan memperluas jaringan hingga ke tingkat pemerintah pusat dan daerah, banyak manfaat yang didapat --seperti fasilitas untuk mengadakan kegiatan.

Dia menyebutkan banyak fasilitas, seperti gedung pertemuan di setiap provinsi, bisa digunakan untuk kegiatan internasional yang bisa dimanfaatkan secara gratis.

Terlebih, saat ini pemerintah Jepang membutuhkan lebih banyak pelajar untuk melanjutkan studi di Jepang.

Pada 2020, Jepang menargetkan sebanyak 300.000 pelajar lagi yang masuk ke Jepang, tetapi angka itu merosot karena pandemi COVID-19.

 

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: PPI Jepang ingin jangkau lebih banyak pemangku kepentingan Jepang
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024