Wisata MICE tingkatkan okupansi hotel

id PHRI Sulsel, tingkat okupansi hotel, sektor perdagangan, sektor pariwisata, perhotelan di Makassar

Wisata MICE tingkatkan okupansi hotel

Wakil Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran (PHRI) Sulsel Yusuf Sandy (kanan) disela kegiatan diskusi ekonomi di Makassar. Antara/ Suriani Mappong

Makassar (ANTARA) - Wisata MICE yang terkait pertemuan, konvensi dan pameran mampu dorong tingkat akuntansi hotel di Kota Makassar mencapai 47 persen pada 2022.

"Kondisi ini lebih tinggi dibanding tingkat okupansi pada 2021 yang hanya 42 persen," kata Wakil Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sulawesi Selatan Yusuf Sandy di Makassar, Minggu.

Dia mengatakan, terdapat 128 hotel di Sulsel baik berbintang maupun non bintang. Dari jumlah tersebut terdapat 90 hotel berbintang.

Sementara dari jumlah kamar, lanjut dia, terdapat 15 ribu kamar di Kota Makassar dan 24 ribu kamar jika ditotal di seluruh daerah di Sulsel.

"Dari jumlah kamar yang tersebar di Sulsel, saat 2022 menjadi angin segar bagi sektor perhotelan yang berangsur membaik yang ditandai dengan peningkatan tingkat okupansi hotel setelah pandemi COVID-19 melandai," kata Yusuf.

Karena itu, lanjut Yusuf, wisata MICE tidak dapat dipisahkan dengan perhotelan dan pariwisata, karena saling terkait dan membutuhkan satu sama lain.

Hal senada dikemukakan Kabid Pengembangan Luar Negeri, Dinas Perdagangan Sulsel I Dewa Nyoman Mahendrajaya disela diskusi publik yang digelar Perhimpunan Jurnalis Indonesia (PJl) Sulsel jelang akhir pekan ini.
 
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024