Ribuan anak putus sekolah ditangani UNICEF-pemda

id pemkab magelang, anak tak sekolah

Ribuan anak putus sekolah ditangani UNICEF-pemda

Sosialisasi dan advokasi penanganan anak tidak sekolah di Kabupaten Magelang. ANTARA/HO - Bagian Prokompim Pemkab Magelang.

Magelang, Jateng (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, bekerja sama dengan UNICEF menyelenggarakan program penanganan ribuan anak tidak sekolah (P-ATS).

Kepala Bappeda dan Litbang Kabupaten Magelang M Taufik Hidayat Yahya di Magelang, Selasa, menyebutkan berdasarkan data tahun 2021 jumlah kasus anak tidak sekolah di wilayah itu sebanyak 21.440 anak.

Ia menyampaikan hal tersebut pada Sosialisasi dan Advokasi Penanganan Anak Tidak Sekolah (P-ATS) Di Kabupaten Magelang di aula Kantor Utama Bank Bapas 69.

Menurut dia kondisi ini menjadi perhatian UNICEF utamanya Out Of School Children (OOSC) di Jawa Tengah, sehingga menunjuk Kabupaten Magelang untuk bisa mengembalikan anak yang putus sekolah kembali bersekolah.

Pada tahun 2022, telah dilakukan piloting projek program P-ATS meliputi empat desa di tiga kecamatan yang ada di Kabupaten Magelang, yaitu Desa Banyusidi Kecamatan Pakis, Desa Sambeng Kecamatan Borobudur, Desa Kembanglimus Kecamatan Borobudur, dan Desa Kalisalak Kecamatan Salaman.