Bandar Lampung (ANTARA) - Kepala Badan Pengembangan dan Informasi Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Ivanovich Agusta mengatakan pemikiran BJ Habibie tentang teknologi modern hendaknya menjadi dasar untuk Indonesia mengejar kemajuan negara-negara maju.
"Ada hal yang menarik dari pemikiran Bapak BJ Habibie, yang kita kenal dengan istilah Habibienomic. Kalau kita ingin mengejar kemajuan bangsa-bangsa lain yang sudah lebih maju, maka kita akan mencari teknologi yang paling modern," kata Ivanovich Agusta dalam acara Gala Dinner Gelar Teknologi Tepat Guna Nusantara, di Bandar Lampung, Lampung, Selasa (6/6) malam.
Dikatakannya, teknologi modern di tahun 70-an dan 80-an adalah pesawat terbang, sehingga ketika itu BJ Habibie memulai membangun pesawat.
Berbeda dengan saat ini, di mana teknologi yang paling modern adalah internet dan alat-alat berbasis internet.
"Yang lebih menarik lagi adalah demokratisasi dari teknologi. Siapa yang bisa membangun pesawat karena membutuhkan modal yang sangat besar? Tetapi aplikasi bisa dibuat, baik oleh negara maju maupun sampai ke desa," kata Ivanovich Agusta.
Pihaknya mencontohkan Desa Krandegan di Purworejo, Jawa Tengah yang berhasil membuat aplikasi ojek online untuk tingkat desa.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kemendes PDTT: Kejar kemajuan negara maju lewat konsep Habibienomic
Berita Lainnya
UGM soroti resolusi konflik di Tanah Air dalam Dies Natalis ke-75
Selasa, 26 November 2024 18:01 Wib
Tim dosen-mahasiswa UNY ubah sampah organik menjadi suplemen tanaman
Selasa, 26 November 2024 14:36 Wib
Mendiktisaintek tekankan Merdeka Belajar Kampus Merdeka tak wajib
Jumat, 22 November 2024 22:10 Wib
UGM latih puluhan petugas pencatat serapan karbon pada mangrove
Jumat, 22 November 2024 5:19 Wib
Gibran minta sistem zonasi sekolah dihilangkan
Kamis, 21 November 2024 22:39 Wib
DPK Sleman selenggarakan bedah buku "Salah Kaprah Aksara Jawa"
Kamis, 21 November 2024 21:10 Wib