Jakarta (ANTARA) - Nick Kyrgios sempat dirawat di rumah sakit jiwa London karena berpikir untuk bunuh diri setelah kalah di Wimbledon pada 2019, media Australia melaporkan, Rabu (14/6), mengutip episode baru dari film dokumenter Netflix "Break Point."
Petenis Australia itu sebelumnya telah merinci perjuangan kesehatan mentalnya selama masa kelam dalam hidupnya.
Namun, dalam serial baru "Break Point" yang akan dirilis pada 21 Juni mendatang, dia mengatakan memerlukan perawatan di rumah sakit.
"Saya benar-benar mempertimbangkan apakah saya ingin bunuh diri," kata Kyrgios, menurut surat kabar The Australian, dikutip dari AFP, Kamis.
"Saya kalah di Wimbledon. Saya bangun dan ayah saya sedang duduk di tempat tidur, menangis tersedu-sedu. Itu adalah peringatan besar bagi saya. Saya seperti, 'Oke, saya tidak bisa terus melakukan ini'."
"Saya berakhir di bangsal jiwa di London untuk mencari tahu masalah saya."
Kyrgios memposting pesan panjang di Instagram tahun lalu tentang masalah kesehatan mentalnya, menghubungkannya dengan foto dari Australian Open 2019 di mana dia menunjuk ke tanda di lengannya.
"Jika Anda melihat lebih dekat, di lengan kanan saya Anda bisa melihat saya melukai diri sendiri," ujar Kyrgios.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kyrgios dirawat di rumah sakit jiwa setelah kekalahan Wimbledon 2019
Berita Lainnya
Djokovic digulung, Alcaraz menangi Wimbledon 2024
Senin, 15 Juli 2024 6:00 Wib
Petenis Krejcikova kampiun Wimbledon 2024
Minggu, 14 Juli 2024 6:11 Wib
Petenis Alcaraz babat Medvedev lolos final Wimbledon 2024
Sabtu, 13 Juli 2024 7:19 Wib
Petenis Djokovic dan Alcaraz duel di final Wimbledon 2024
Sabtu, 13 Juli 2024 6:18 Wib
Petenis Krejcikova hajar Rybakina di Wimbledon 2024, menuju final
Jumat, 12 Juli 2024 14:59 Wib
Petenis Indonesia Aldila fokus ke US Open 2024
Kamis, 11 Juli 2024 10:36 Wib
Petenis Rybakina bekuk Svitolina, lolos semifinal Wimbledon 2024
Kamis, 11 Juli 2024 7:33 Wib
Petenis Djokovic melenggang semifinal Wimbledon 2024
Kamis, 11 Juli 2024 7:24 Wib