Bantul (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), memperoleh bantuan dua kendaraan strategis untuk mendukung operasional mitigasi bencana dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
"Hari ini kita mendapatkan bantuan dari BNPB, dua kendaraan penting strategis bagi mitigasi bencana, yaitu yang pertama mobile pump untuk menyedot genangan air pada saat terjadi banjir," kata Bupati Bantul Abdul Halim Muslih usai serah terima bantuan BNPB di Bantul, Jumat.
Selain berfungsi menyedot banjir di wilayah permukiman maupun lingkungan fasilitas umum ketika musim hujan, mobile pump tersebut juga bisa dimanfaatkan untuk membuang air pada genangan di persawahan atau lahan produktif di Bantul.
Kendaraan strategis yang kedua, kata dia, mobil dapur umum yang berguna ketika mengevakuasi para korban banjir maupun tanah longsor.
"Karena di tempat evakuasi itu mereka meninggalkan rumah, tidak membawa kompor, tidak sempat ngapa-ngapain, ini kebutuhan konsumsi mereka akan terus terjamin karena adanya bantuan mobil dapur umum ini," kata Bupati Abdul Halim.
Untuk itu, menurutnya, dibutuhkan perawatan serta tenaga yang kompeten dalam pengoperasian dua kendaraan itu. Pemkab Bantul akan melibatkan relawan untuk itu.
"Tapi tetap basecamp ada di Kantor BPBD Bantul. Jadi teman relawan saya harapkan bisa mencoba dua mobil ini, dipelajari, disimulasikan bersama sebelum terjadi bencana yang benar-benar membutuhkan dua kendaraan ini," katanya.
Dia berharap kendaraan penting bagi mitigasi bencana itu dapat dirawat dan dipergunakan sebaik-baiknya agar optimal penggunaannya, mengingat di Bantul merupakan salah satu daerah rawan bencana.
"Jadi nanti Kepala BPBD bersama para relawan coba ini diujicobakan, simulasi, atau apa supaya kita benar-benar siap mengoperasikan kendaraan ini. Dan jangan lupa agar dirawat dengan sebaik baiknya," kata Bupati Abdul Halim.
