Kulon Progo (ANTARA) - Palang Merah Indonesia (PMI) berharap PT Kereta Api Indonesia (KAI) membuka pusat krisis di Stasiun Wates dan Stasiun Tugu menyusul kecelakaan yang terjadi pada Kereta Api Argo Wilis dan Argo Semeru di Dusun Kalimenur, Kalurahan Sukoreno, Kapanewon Sentolo, Kabupaten Kulon Progo.
"Kami berharap PT KAI mendirikan crisis center di Stasiun Wates dan Stasiun Tugu untuk penanganan informasi," kata Sekretaris PMI Kulon Progo Arief Hartanto di Kulon Progo, Selasa.
Ia menyampaikan bahwa evakuasi penumpang kereta api hingga pukul 15.26 WIB berjalan lancar, penumpang yang terluka dan membutuhkan pertolongan medis langsung dibawa ke Rumah Sakit Queen Latifa.
Penumpang yang masih dapat melanjutkan perjalanan, menurut dia, dievakuasi ke selter di Stasiun Wates dan Stasiun Tugu.
Arief mengatakan, penumpang Kereta Api Argo Semeru yang hendak ke Jakarta dan penumpang yang akan ke Surabaya dievakuasi ke selter di Stasiun Yogyakarta atau Stasiun Tugu.
Ia juga mengemukakan bahwa KAI harus memastikan keamanan barang-barang milik penumpang yang belum dapat diambil dari gerbong.
"Besar harapan kami nanti di dua stasiun di Stasiun Wates maupun di Stasiun Tugu ada crisis center untuk mencatatkan semua barang-barang yang diidentifikasi oleh penumpang," katanya.
Ia menambahkan, barang-barang milik penumpang Kereta Api Argo Wilis dan Argo Semeru setelah dievakuasi harus secepatnya dikirimkan kepada pemiliknya.
Berita Lainnya
Gapensi berharap diberi ruang mengerjakan infrastruktur di DIY
Rabu, 18 Desember 2024 20:45 Wib
Pemkab Kulon Progo pastikan stok kebutuhan pokok menjelang Natal aman
Rabu, 18 Desember 2024 19:41 Wib
Serikat Pekerja Kulon Progo sebut kenaikan UMK 2025 sebesar 6,5 persen realistis
Rabu, 18 Desember 2024 18:58 Wib
Anggota DPD RI sarankan Pemkab Kulon Progo memetakan potensi wisata
Rabu, 18 Desember 2024 5:56 Wib
Kunjungi uji coba Makan Bergizi Gratis di Kulon Progo, Menko Pangan apresiasi kesiapan Grab-OVO
Selasa, 17 Desember 2024 21:06 Wib
Kemenag Kulon Progo laksanakan bersih rumah ibadah lintas agama
Selasa, 17 Desember 2024 15:54 Wib
Kulon Progo cegah kekerasan perempuan libatkan multi sektor
Selasa, 17 Desember 2024 15:14 Wib
DKP Kulon Progo meresmikan TPI Trisik dukung gerakan "Gerbang Segoro"
Senin, 16 Desember 2024 21:37 Wib