Toyota: 30 persen kendaraan ASEAN didominasi mobil listrik

id mobil listrik,kendaraan listrik,toyota japan mobility show,toyota multi pathway,japan mobility show,toyota motor corpora

Toyota:  30 persen kendaraan ASEAN didominasi mobil listrik

Toyota FT-Se konsep dipamerkan pada Japan Mobility Show 2023, di Tokyo, Jepang, Rabu (25/20/2023). (ANTARA/Pamela Sakina)

Tokyo (ANTARA) - President & Executive Chief Engineer Toyota Daihatsu Engineering & Manufacturing Yoshinki Konishi memprediksi mobil listrik akan mendominasi kendaraan di ASEAN (Asia Tenggara) hingga 30 persen.

“Pada perencanaan jangka panjang, kami mengestimasi pada tahun 2030, (penggunaan) kendaraan berbasis listrik akan mencapai dua puluh hingga 30 persen,” kata dia pada diskusi media di Tokyo, Jepang, baru-baru ini.

Yoshinki menyebut meski rata-rata penggunaan kendaraan listrik akan mencapai presentase tersebut, beberapa negara akan memiliki jumlah yang lebih rendah, dan juga lebih tinggi.

Thailand diprediksi akan mencapai sekitar 20-25 persen, sementara Singapura akan menjadi salah satu negara di Asia yang penggunaan kendaraan listriknya di atas rata-rata.

“Singapura adalah negara yang sangat kecil, namun insfrastrukturnya sangat masif, selain harga listrik yang sangat murah, pemerintahnya memberi pajak yang amat berat bagi kendaraan non listrik,” ujar Yoshinki.

Sementara untuk Malaysia, menurut Yoshinki, penggunaan mobil listrik bisa jadi lebih lambat dari negara Asia lain. Meski tidak secara spesifik menyebut Indonesia, kondisi kedua negara serumpun ini cukup mirip. Ia mengatakan, infrastruktur yang belum merata menjadi penyebab utama.

“Saya pikir Malaysia adalah negara target lain yang memiliki persentase mobil listrik yang baik. Jakarta juga memiliki cukup banyak mobil listrik. Jika melihat Kuala Lumpur (KL) dan daerah sekitarnya, infrastrukturnya bagus. Namun jika pergi ke luar KL, tiba-tiba Anda mendapat masalah, bukan?” imbuhnya.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Toyota prediksi mobil listrik dominasi 30 persen kendaraan di ASEAN

Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024