Sleman (ANTARA) - Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo meminta Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Sleman dapat menjadi salah satu pilihan terhadap kebutuhan kegiatan yang edukatif bagi generasi muda.
"Diharapkan Kwarcab Pramuka Sleman dapat menjadi salah satu pilihan terhadap kebutuhan adanya kegiatan yang edukatif generasi muda, yang dapat mendukung upaya kita meningkatkan kualitas pendidikan," katanya saat membuka Rapat Kerja Gerakan Pramuka Kwarcab Sleman Tahun 2024 di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sabtu.
Menurut dia, Kwarcab Pramuka Sleman juga harus dapat menjadi induk gerakan Pramuka yang mampu menjadikan organisasi yang memberikan manfaat bagi masyarakat, terutama generasi muda.
"Tentunya diharapkan agar Gerakan Pramuka Kabupaten Sleman mampu berbenah diri sehingga dapat menjadi salah satu pilihan kegiatan yang edukatif," katanya.
Kustini yang merupakan Ketua Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Sleman tersebut, berharap Rapat Kerja Gerakan Kwarcab Sleman dapat merumuskan program dan kebijakan organisasi serta menjadi kesempatan untuk melakukan evaluasi terhadap kegiatan yang telah dilaksanakan.
"Anggota Kwarcab Sleman agar terus mengolah kreativitas dan inovasi agar melahirkan perubahan nyata untuk Kabupaten Sleman," katanya.
Dengan memanfaatkan teknologi dan peka terhadap perkembangan informasi, dia mengharapkan Gerakan Pramuka dapat semakin menarik minat generasi muda untuk bergabung dalam organisasi kepramukaan.
"Dengan begitu, diharapkan semakin banyak generasi muda Sleman yang turut andil untuk memberikan perubahan positif untuk Kabupaten Sleman," katanya.
Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Sleman Ery Widaryana mengatakan rapat kerja ini untuk menyusun rencana strategis dan program Kwarcab Sleman hingga menyusun rancangan program.
Raker ini diikuti lebih dari 50 anggota yang terdiri atas pengurus kwarcab, kwartir ranting (kwarran) anggota majelis pembimbing, hingga pengurus kwartir ranting.
"Rapat kerja ini dimaksudkan untuk berdiskusi serta menyusun program dan rencana kegiatan Kwarcab Sleman pada 2025," katanya.
