Israel mendukung Hamas bebaskan sandera

id Presiden IsraelIsaac Herzog,hamas,palestina,proposal gencatan senjata di gaza

Israel mendukung Hamas bebaskan sandera

Arsip foto - Asap membubung ke angkasa setelah terjadi serangan Israel di kota Rafah di Jalur Gaza selatan, pada 18 Mei 2024. (ANTARA/Xinhua/Khaled Omar/aa.)

Yerusalem (ANTARA) - Presiden Israel Isaac Herzog mengatakan dirinya akan mendukung kesepakatan apa pun dengan kelompok pejuang Palestina, Hamas, untuk mengamankan proses pembebasan warga Israel yang disandera di Jalur Gaza.

"Saya ulangi bahwa saya akan sepenuhnya mendukung kesepakatan apa pun yang akan mengarah pada pembebasan para sandera dan menjaga kepentingan keamanan Israel," kata Herzog dalam sebuah pernyataan di akun X miliknya, Selasa.

Pekan lalu, Presiden AS Joe Biden mengatakan bahwa Israel mengajukan kesepakatan gencatan senjata yang terdiri dari tiga tahap.

Usulan itu diharapkan bisa mengakhiri permusuhan di Gaza dan mengamankan proses pembebasan warga Israel yang disandera oleh Hamas di daerah kantong tersebut.

Tiga tahap dalam proposal itu mencakup gencatan senjata, pertukaran warga Israel yang disandera dengan warga Palestina yang ditahan di penjara-penjara Tel Aviv, serta rekonstruksi Gaza.

Namun, Washington dan Tel Aviv malah berselisih pendapat mengenai usulan tersebut.

Pada Senin (3/6), Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan bahwa dia tidak siap untuk menghentikan perang di Gaza.

Dia pun mengklaim bahwa pernyataan Biden tentang usulan gencatan senjata itu "tidak akurat."

Mitra koalisinya, Menteri Keamanan Nasional sayap kanan Itamar Ben-Gvir dan Menteri Keuangan Bezalel Smotrich, mengancam akan menggulingkan pemerintah jika Netanyahu menyetujui rencana gencatan senjata Biden.

Hamas diyakini menyandera lebih dari 120 warga Israel di Gaza, termasuk sejumlah mayat yang tidak disebutkan jumlahnya, menurut data Israel.


Sumber: Anadolu

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Israel akan dukung kesepakatan dengan Hamas untuk bebaskan sandera
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024