Jakarta (ANTARA) - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan melaporkan bahwa Uni Eropa mulai mengakui Indonesia berhak melakukan pelarangan ekspor bijih nikel atau nickel ore.
"Mereka (Uni Eropa) sekarang sudah mulai mengakui bahwa kita punya hak untuk itu (melarang ekspor bijih nikel)," ujar Luhut yang ditemui setelah menghadiri rapat kerja bersama Badan Anggaran DPR RI di Senayan, Jakarta, Rabu.
Dalam rapat kerja dengan Banggar, Luhut mengungkapkan bahwa timya sudah bernegosiasi dengan Uni Eropa (UE) soal gugatan UE di Organisasi Perdagangan Dunia (World Trade Organization/WTO) atas larangan ekspor nikel RI.
“Saya juga ingin laporkan tim kami dengan tim Uni Eropa sudah negosiasi, (mereka) sudah mau negosiasi mengenai pelarangan kita ekspor nikel ore,” ujar Luhut dalam rapat tersebut.
Selain mulai memahami bahwa pelarangan ekspor bijih nikel merupakan hak Indonesia, Luhut juga mengatakan bahwa tim Uni Eropa meminta Indonesia tidak melarang ekspor turunan nikel, seperti ekspor prekursor.
“Kami tidak larang (ekspor prekursor), tapi saya bilang kami juga punya hak untuk suplai. Tidak bisa kalian (Uni Eropa) dikte kami,” kata Luhut.
Luhut menjelaskan bahwasanya yang menjadi latar belakang dari ambisi Indonesia dalam memperjuangkan larangan ekspor nikel RI, yakni untuk mengembangkan industri hilirisasi nikel di dalam negeri.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Menko Luhut: Uni Eropa mulai akui hak Indonesia larang ekspor nikel
Berita Lainnya
Luhut sebut pembatasan pertalite tak akan ganggu daya beli
Selasa, 3 September 2024 15:25 Wib
Hemat APBN Rp50 triliun, penertiban BBM subsidi di Indonesia gunakan AI
Minggu, 11 Agustus 2024 18:40 Wib
Airlangga Hartarto mundur sebagai Ketum Partai Golkar, hak bersangkutan
Minggu, 11 Agustus 2024 15:14 Wib
Prabowo-Gibran umumkan susunan kabinet pada 21 Oktober 2024
Selasa, 6 Agustus 2024 15:13 Wib
Indonesia incar Benua Afrika pasar baterai EV
Senin, 29 Juli 2024 14:03 Wib
Arbitrase tanpa banding beri kepastian hukum "family office" di RI
Senin, 22 Juli 2024 17:42 Wib
Penerapan bea masuk tekstil di Indonesia tidak serang China
Sabtu, 6 Juli 2024 7:32 Wib
Ekonom: Aturan pencucian uang untuk "family office" perlu diperketat
Jumat, 5 Juli 2024 18:38 Wib