Warga Lereng Merapi deklarasi setop BABS

id BABS

Warga Lereng Merapi deklarasi setop BABS

Ilustrasi (foto sanitasibersih.blogspot.com)

Sleman (Antara Jogja) - Masyarakat di lereng Gunung Merapi, Cangkringan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, mendeklarasikan setop buang air besar sembarangan (BABS), Selasa.

Bupati Sleman Sri Purnomo yang hadir dalam deklarasi tersebut sangat mendukung dan menyambut baik deklarasi BABS tersebut.

"Melalui deklarasi ini diharapkan masarakat Cangkringan, khususnya Desa Glagaharjo, Kepuharjo, dan Umbulharjo dapat memberi contoh yang baik kepada masyarakat di sekitarnya bahwa kebersihan dan kesehatan lingkungan adalah tugas dan kewajiban bersama," katanya.

Menurut dia, pemerintah dalam hal ini memfasilitasi upaya tersebut dalam bentuk penyelenggaraan sanitasi total berbasis masyarakat (STBM)yang meliputi kegiatan advokasi, orientasi, dan pemicuan STBM.

"Sesuai dengan indikator MDGs khususnya pada tujuan ke-7 tentang pelestarian lingkungan hidup, telah ditetapkan indikator proporsi penduduk yang mengakses sarana sanitasi yang layak," katanya.

Berdasarkan monitoring sarana kesehatan, kata dia, saat ini cakupan kepala keluarga yang menggunakan jamban keluarga sampai dengan 2013 sekitar 78,80 persen, sedangkan pada tahun 2012 sekitar 75,14 persen, atau ada kenaikan 3,66 persen.

"Cakupan KK yang telah menggunakan sarana air bersih sebesar 95,14 persen atau sebanyak 290.698 KK," katanya.

Sri Purnomo mengatakan, terkait dengan penggunaan air bersih dan kebiasaan pola hidup bersih dan sehat, di Kabupaten Sleman pada tahun 2012 terdapat 15.768 kasus diare, baik yang ditangani oleh puskesmas maupun RSUD.

"Selain itu, dari hasil uji bakteriologi terhadap 1.349 sampel kualitas air pada tahun 2012 terdapat 639 memenuhi syarat dan 710 sampel yang tidak memenuhi syarat kesehatan," katanya.

Ia berharap seluruh warga untuk menghilangkan sikap tidak peduli lingkungan yang masih dimiliki oleh sebagian masyarakat.

"Marilah mulai dari diri kita sendiri, mulai saat ini dan mulai dari hal-hal yang kecil dalam menjaga kebersihan lingkungan," katanya.

Bupati berharap, apabila ada salah satu warga yang membuang sampah maupun hal-hal lain yang merusak lingkungan, jangan segan-segan untuk saling memperingatkan.

"Dengan upaya tersebut diharapkan lingkungan desa-desa di Cangkringan tetapbersih dan sehat," katanya.

(V001)
Pewarta :
Editor: Mamiek
COPYRIGHT © ANTARA 2024