Bantul usulkan Rp5 miliar pembangunan Terminal Imogiri

id terminal

Bantul usulkan Rp5 miliar pembangunan Terminal Imogiri

Ilustrasi, Suasana penumpang di terminal (Foto Antara/Eka Arifa R)

Bantul (Antaranews Jogja) - Dinas Perhubungan Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mengusulkan anggaran sebesar Rp5 miliar untuk pembangunan terminal bus di Kecamatan Imogiri.

"Anggaran untuk Terminal Imogiri diusulkan sekitar Rp5 miliar, itu dari Danais (Dana Keistimewaan) dan APBD 2018," kata Kepala Dinas Perhubungan Bantul Aris Suharyanto di Bantul, Kamis.

Menurut dia, usulan pembangunan terminal bus yang akan difungsikan sebagai tempat pemberhentian bus sementara bagi bus wisatawan yang akan naik ke kawasan wisata Mangunan Dlingo itu sebenarnya sudah diajukan pada 2017.

Akan tetapi, menurut dia, usulan belum mendapat respon dari pemerintah daerah karena belum menjadi prioritas, sehingga pada 2018 diusulkan lagi dengan harapan pembangunan terminal bisa direalisasikan pada tahun anggaran 2019.

"Kalau untuk lahan sudah siap, dan awal tahun ini sudah diserahkan ke kita. Sehingga tinggal proses pembangunan. Kemungkinan nanti terminal Imogiri itu bisa menampung lebih dari 30 bus, tapi kan tergantung kondisi," katanya.

Aris mengatakan, terminal bus di Imogiri tersebut dinilai penting karena selama beberapa tahun terakhir banyak bus wisatawan naik ke Mangunan dari Imogiri, sementara di jalur Imogiri-Mangunan kondisi jalan kurang mendukung untuk bus wisatawan.

"Penting sekali karena selama ini banyak bus naik ke Mangunan yang memicu kemacetan bahkan kecelakaan lalu lintas, sehingga nanti bus pariwisata bisa berhenti di terminal dan wisatawan naik dengan angkutan kecil," katanya.

Namun demikian, ketika ditanya apakah ada kewajiban bus pariwisata berhenti di terminal, ia mengatakan hanya mengimbau sopir bus tidak naik ke Mangunan sebagai antisipasi kejadian tidak diinginkan.

"Jalur wisata Imogiri-Mangunan memang sudah berusaha dilebarkan, namun demikian menurut kami tetap bus besar tidak dianjurkan naik, kalau terpaksa naik solusinya diarahkan lewat simpang tiga Pathuk (Jalan Wonosari)," katanya.