Yogyakarta (ANTARA) - Lembaga kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT) Daerah Istimewa Yogyakarta bersama Waroeng SS mendistribusikan air bersih ke sejumlah wilayah di Yogyakarta yang hingga kini masih dilanda kekeringan.
Dari total 170 tangki air bersih yang didistribusikan Waroeng SS, pada Rabu (9/10), sebanyak 30 tangki tengah disalurkan di dua Kabupaten, yakni Kulon Progo dan Kabupaten Bantul bersama ACT DIY.
"Untuk Yogyakarta, seperti kita tahu kekeringan tengah melanda tiga kabupaten yakni Gunungkidul, Bantul, dan Kulon Progo, nah kita ingin membantu Kabupaten Bantul dan Kulon Progo-nya," kata Kepala Humas dan CSR Waroeng SS, Widi Atmoyo melalui keterangan tertulis di Yogyakarta, Jumat.
Menurut Widi Atmoyo, melalui program "Genggam Jemari Untuk Indonesia, 170 tangki untuk desaku", SS ingin turut andil dalam mengatasi kekeringan yang melanda Pulau Jawa. Program droping air ini dilakukan di daerah-daerah kekeringan yang terdapat cabang Waroeng SS, seperti di Malang, Solo, Semarang serta Yogyakarta dengan total 170 tangki air bersih.
"Selama ini ketika terjadi kekeringan dua kabupaten tersebut (Bantul dan Kulon Progo) jarang terekspose, makanya kita ingin angkat dan bantu permasalahan air bersih di sana," kata dia.
Di Bantul distribusi air bersih disalurkan di tiga kecamatan yakni Kecamatan Dlingo, Imogiri dan Pleret, untuk di Kabupaten Kulon Progo distribusi dilakukan di Kecamatan Kalibawang, Samigaluh dan Kokap.
Widi berharap bantuan air bersih itu dapat meringankan beban masyarakat yang saat ini sedang dilanda musibah kekeringan sekaligus menumbuhkan rasa empati dan kepedulian sosial bagi para karyawan SS.
Kepala Cabang ACT DIY, Bagus Suryanto mengapresiasi kepedulian Manajemen Waroeng SS yang telah banyak membantu mengatasi bencana kekeringan utamanya di Yogyakarta.
"Sebagai mitra dekat ACT kita berharap kolaborasi seperti ini terus berjalan supaya bencana kekeringan ini lekas teratasi, kita juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama turut peduli atas musibah kekeringan yang melanda Yogyakarta dan sekitarnya," kata Bagus.
Berita Lainnya
Dinsos Gunungkidul salurkan bantuan tunai DBHCHT kepada 896 penerima
Selasa, 12 November 2024 13:33 Wib
Pemkab Sleman menyerahkan bantuan kepada korban bencana angin kencang
Rabu, 6 November 2024 17:44 Wib
Kementan serahkan bantuan bangsal pascapanen hortikultura di Kulon Progo
Selasa, 5 November 2024 17:44 Wib
Pemkab Gunungkidul-Kodam Diponegoro salurkan bantuan untuk veteran
Senin, 4 November 2024 23:22 Wib
Sleman terus distribusikan air bersih di wilayah kekeringan
Minggu, 27 Oktober 2024 15:06 Wib
Rayakan HUT ke-5, Aveta Hotel Malioboro berbagi bantuan ke Panti Asuhan Brayat Pinuji
Minggu, 27 Oktober 2024 12:58 Wib
Indonesia Re berpartisipasi dalam Program Bantuan Pendidikan Perguruan Tinggi untuk Putra/Putri TNI-Polri
Sabtu, 26 Oktober 2024 20:16 Wib
Borrell sebut kematian pemimpin Hamas 'titik balik' konflik Timur Tengah
Sabtu, 19 Oktober 2024 8:47 Wib