Yogyakarta (ANTARA) - Lagu "Doa Untuk Bangsa" yang dinyanyikan penyanyi cilik asal Klaten, Jawa Tengah Prisa Putrialina memeriahkan konser musik bertajuk Deskonser (Desember Konser) yang digelar di pusat perbelanjaan Sleman City Hall, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jumat (18/12) malam.
"Prisa menyanyikan empat lagu, salah satunya lagu "Doa Untuk Bangsa" (pesan damai untuk Indonesia) ciptaan Yunan Helmi, seorang komposer, pencipta lagu, dan produser musik asal Yogyakarta," demikian pers rilis Prisa Official yang diterima di Yogyakarta, Sabtu.
Dalam konser yang digelar dengan mentaati protokol kesehatan pencegahan COVID-19, dan juga disiarkan secara virtual via chanel youtube Presiden Musikindo tersebut, lagu Doa Untuk Bangsa dibawakan Prisa berkolaborasi dengan John Paul Ivan, salah satu gitaris mantan band Tanah Air, Boomerang.
Lagu "Doa Untuk Bangsa" (pesan damai untuk Indonesia) ini merupakan lagu single pertama penyanyi cilik berusia delapan tahun yang saat ini kelas tiga SD di salah satu sekolah di Yogyakarta. Lagu ini sudah ditonton ratusan ribu orang di chanel youtube serta platform musik lainnya.
"Lagu ini diciptakan Yunan Helmi dengan aransemen musik yang rekaman gitarnya diisi oleh gitaris legend eks Boomerang, John Paul Ivan, bertemakan seruan ajakan untuk menjaga perdamaian dan cinta Tanah Air Indonesia," demikian rilis tersebut.
Selain lagu Doa Untuk Bangsa, Prisa juga menyanyikan lagu Kebyar Kebyar dan lagu Berita Cuaca karya alm Gombloh, dan lagu Rumah Kita karya Ian Antono, dengan di dampingi Windy Saraswaty vokalis Band Take Over yang menutup penampilan dengan lagu Pesawat Tempur karya Iwan Fals.
Aplus penonton, bernyanyi bareng disertai lambaian bendera merah putih dari para penonton menjadikan nuansa lagu bertema kebangsaan dan lingkungan hidup ini menjadi semakin mengena untuk membangkitkan semangat cinta Tanah Air dan perdamaian, terutama saat Yunan Helmi tampil duet gitar dengan John Paul Ivan dalam lagu Doa Untuk Bangsa.
Dalam kesempatan itu, Prisa feat John Paul Ivan menyatakan sedang mempersiapkan single lagu kedua. Lagu dan video klip yang akan rilis pada Januari 2021 tersebut juga dipersiapkan untuk mensukseskan Karanganyar 2030 Life-Center Of Nusantara dengan melibatkan Bupati Karanganyar Juliatmono dalam pembuatan video klipnya.