GL Zoo Yogyakarta mulai uji coba prokes pembukaan destinasi wisata

id GL Zoo, pembukaan destinasi wisata,yogyakarta

GL Zoo Yogyakarta mulai uji coba prokes pembukaan destinasi wisata

Tangkapan layar informasi uji coba pembukaan destinasi wisata di GL Zoo Yogyakarta, Senin (13/9/21, 17.13 WIB) (ANTARA/Instragram/@glzoojogja/Eka AR)

Yogyakarta (ANTARA) - GL Zoo Yogyakarta mulai melakukan uji coba protokol kesehatan pembukaan destinasi wisata, Senin, dan sejumlah pengunjung tidak diperkenankan masuk karena belum vaksin atau memilih tidak masuk karena membawa anak berusia di bawah 12 tahun.

“Mulai hari ini dilakukan uji coba pembukaan destinasi wisata. Ada beberapa pengunjung yang terpaksa diputar balik karena tidak memenuhi syarat berkunjung,” kata Marketing GL Zoo Yosi Herwaman di Yogyakarta, Senin.

Menurut dia, ada sejumlah pengunjung yang datang dalam rombongan keluarga yang di dalamnya terdapat anak-anak berusia di bawah 12 tahun.

Sesuai aturan uji coba, maka pengunjung berusia di bawah 12 tahun tidak diperkenankan masuk ke objek wisata tersebut.

“Banyak juga yang merasa kecewa dengan aturan tersebut. Tetapi, kami pun harus ketat mematuhi aturan pembatasan yang ditetapkan,” katanya. Ia juga menyebut sudah ada pengunjung dari luar DIY yang datang ke GL Zoo saat uji coba pembukaan destinasi wisata.

Selain itu, lanjut dia, ada pula pengunjung yang diputar balik karena belum melakukan vaksinasi COVID-19 minimal untuk dosis pertama.

Secara keseluruhan, Yosi mengatakan GL Zoo sudah memiliki kesiapan yang cukup baik dalam menjalankan protokol kesehatan untuk pembukaan destinasi wisata, salah satunya sudah mengantongi sertifikat CHSE dengan hasil memuaskan.

“Seluruh karyawan dan keluarga juga sudah menjalani vaksinasi,” katanya.

Selain itu, lanjut dia, GL Zoo sudah dilengkapi dengan akses internet yang bisa membantu pengunjung saat melakukan pemindaian QR Code yang terhubung dengan aplikasi Peduli Lindungi.

“Kami pun menyiapkan posko apabila ada pengunjung yang kesulitan saat mengakses QR Code Peduli Lindungi,” katanya.

Selama uji coba pembukaan destinasi wisata, tidak seluruh wahana di GL Zoo dibuka. Pengunjung hanya dapat mengakses area terbuka yang ada di kebun binatang tersebut. Area tertutup seperti dome dan akuarium masih ditutup.

“Atraksi satwa tunggang juga belum dibuka, tetapi pengunjung masih bisa memberi makan satwa,” katanya.

Selama uji coba, GL Zoo membatasi jumlah pengunjung sebanyak 50 persen dari kapasitas. Kebun binatang tersebut mampu menampung 30.000 pengunjung, namun di masa sekarang pengunjung hanya dibatasi 2.000 hingga 2.500 orang dalam satu waktu.

“Hingga pagi tadi, pengunjung yang datang dan boleh masuk belum banyak. Baru puluhan,” katanya.

Salah satu pengunjung, Danang yang datang bersama keluarganya mengaku senang karena mengetahui GL Zoo sudah dibuka. “Namun, karena syaratnya tidak boleh membawa anak di bawah 12 tahun, maka kami tidak dapat masuk karena membawa anak kecil,” katanya.
Pewarta :
Editor: Bambang Sutopo Hadi
COPYRIGHT © ANTARA 2024