Jakarta (ANTARA) - Setiap beberapa bulan ketika Jesstoni Garcia memangkas rambutnya, dia tak cuma merapikan penampilan tetapi juga mengumpulkan bahan untuk karya seni. Memakai kuas tipis dan resin transparan, pemilik salon di Manila ini mengumpulkan rambut untuk disulap menjadi karya di kanvas kosong, menghabiskan dua hingga lima jam untuk membentuknya menjadi potret musisi dan aktor.
Pria yang profesi utamanya pelaut itu menghabiskan waktu hingga delapan bulan dalam setahun di kapal pesiar. Kondisi tak punya perlengkapan seni yang memadai di laut membuat Garcia memanfaatkan apa yang ada, memakai rambutnya untuk menciptakan gambar. Dia memulai dari potret dirinya sendiri sampai akhirnya mencoba membuat potret selebritas.
Pria yang lebih sering berada di kapal ketimbang di salon itu memakai rambutnya sendiri, kadang mencukur cambang bila butuh bahan tambahan, seperti dikutip dari Reuters, Rabu.
Garcia mengatakan, membuat karya seni seperti ini membantunya menghilangkan stres karena perjalanan panjang kerap mengikis kesehatan fisik dan mental.
"Kita harus punya saluran untuk mengatasi depresi. Bagi saya, caranya dengan membuat karya seni," katanya, menambahkan kelak dia ingin menjual karya-karyanya.
Berita Lainnya
Pameran seni "Cover Up" gunakan APK bekas
Sabtu, 30 Maret 2024 20:20 Wib
Prabowo pajang lukisan dari SBY di Istana Presiden baru
Kamis, 28 Maret 2024 7:29 Wib
"Twilight of The Gods" hadirkan karya teranyar
Senin, 29 Januari 2024 6:49 Wib
Paer Habitat adakan eksibisi seni visual
Minggu, 7 Januari 2024 6:21 Wib
Dipamerkan di Borobudur, lukisan karya seniman mancanegara
Senin, 25 September 2023 7:32 Wib
Lukisan Basoeki Abdullah hadir di Redmiller Blood
Sabtu, 19 Agustus 2023 1:10 Wib
43 lukisan dan patung dipamerkan di Bandara Internasional Yogyakarta
Senin, 3 Juli 2023 21:40 Wib
"In Another Land" maknai hubungan alam dan ego manusia
Minggu, 18 Juni 2023 6:41 Wib