Jakarta (ANTARA) - Menteri BUMN Erick Thohir menjajal penerbangan Pelita Air dari Jakarta (CGK) menuju Yogyakarta (YIA) dalam penerbangan IP 240, pada Rabu.
Erick Thohir mengatakan Pelita Air disiapkan untuk target penumpang milenial yang merupakan mayoritas penduduk Indonesia.
"Pelita Air akan terus menambah pesawat dengan konsep kekinian. Sebagai contoh yang tadi saya lihat, bagaimana mereka punya service dalam arti lebih simpel, dalam penyediaan makanan maupun entertaiment flight-nya menarik," kata Erick dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.
Erick mengatakan konsep dan target yang dibangun Pelita Air dibuat berbeda dengan maskapai lain
Ia berpesan Pelita Air dan maskapai lain saling menunjang untuk kebutuhan seluruh masyarakat Indonesia.
Erick Thohir pada seremonial penerbangan pertama Pelita Air rute Jakarta Bali tanggal 28 April lalu, kehadiran Pelita Air merupakan bentuk intervensi pemerintah dalam mewujudkan keseimbangan ekonomi di industri pesawat terbang Tanah Air, terlebih dengan melonjaknya harga tiket pesawat saat ini.
Ia menyampaikan harapan besar dari pemerintah kepada Pelita Air untuk menjadi paradigma baru industri penerbangan Indonesia.
Erick meminta dan mengharuskan Pelita Air menjadi salah satu tulang punggung pembangunan industri penerbangan domestik.
Berita Lainnya
RI usung pendekatan budaya lokal terkait tata kelola air di WWF
Rabu, 24 April 2024 15:57 Wib
WWF ke-10 di Bali memberi manfaat ekonomi UMKM-pariwisata
Minggu, 21 April 2024 1:08 Wib
Indonesia menawarkan proyek air 9,6 miliar dolar AS
Sabtu, 20 April 2024 20:53 Wib
Sandiaga menawarkan "melukat" untuk 35 ribu peserta WWF-10 di Bali
Sabtu, 20 April 2024 17:51 Wib
Warga peroleh edukasi keselamatan transportasi air
Sabtu, 13 April 2024 5:18 Wib
Wisatawan pantai selatan DIY-Jabar perlu waspadai pasang air
Jumat, 12 April 2024 13:51 Wib
1.300 wisatawan banjiri Jatiluwih Tabanan, Bali
Rabu, 10 April 2024 19:33 Wib
IBI membuka posko kesehatan mendekatkan kebidanan kepada pemudik
Rabu, 10 April 2024 16:03 Wib