Jakarta (ANTARA) - Pengamat politik Nyarwi Ahmad menjelaskan peluang Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai calon wakil presiden mendampingi Anies Baswedan pada Pemilu 2024.
"Ada dua faktor yang sangat menentukan peluang AHY untuk mendampingi Anies," katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat.
Dia menjelaskan faktor pertama adalah dukungan dari partai politik (Parpol) lain yang potensial menjadi mitra koalisi Nasdem khususnya PKS.
Menurut dia, sejauh mana PKS rela kehilangan tiket cawapres jika Anies memilih AHY sebagai wakilnya. PKS merupakan salah satu tipikal partai di Indonesia yang dikenal sebagai partai kader, selain partai PDI Perjuangan.
Selain itu, PKS juga merupakan salah satu partai di Indonesia yang dikenal sangat getol untuk mendorong 'kader internal' maju sebagai kandidat dalam berbagai kontestasi Pemilu.
"Kalau melihat kecenderungan seperti ini, maka nasib AHY untuk menjadi Cawapres Anies, akan berada di tangan pimpinan PKS, khususnya Majelis Syuro PKS," jelasnya.
Faktor kedua kata Nyarwi adalah daya ungkit elektabilitas AHY sebagai Cawapres jika nanti dipilih Anies sebagai pendamping.
Dia mengungkapkan dari data-data survei yang dirilis oleh lembaga-lembaga riset kredibel, akselerasi tingkat elektabilitas AHY sebagai Capres maupun Cawapres masih cukup datar.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pengamat jelaskan peluang AHY mendampingi Anies Baswedan
Berita Lainnya
Ketum Partai Golkar: Raffi Ahmad berpeluang maju Pilkada Jakarta 2024
Sabtu, 18 Mei 2024 6:52 Wib
RI pamerkan artefak yang dikembalikan AS
Jumat, 17 Mei 2024 14:24 Wib
Ketum Partai Golkar tunggu survei duet Dico-Raffi Ahmad di Pilkada Jateng 2024
Rabu, 15 Mei 2024 20:04 Wib
Butuh dukungan masyarakat, pemerintahan Prabowo-Gibran
Senin, 13 Mei 2024 20:33 Wib
Revisi UU Kementerian bisa dilakukan sebelum pelantikan presiden
Senin, 13 Mei 2024 7:04 Wib
Hanya soal waktu, rencana pertemuan Prabowo-PDIP, beber Gerindra
Senin, 13 Mei 2024 5:26 Wib
Prabowo-Gibran ingin berkonsentrasi wujudkan janji kampanye
Minggu, 12 Mei 2024 20:52 Wib
Warteg diharapkan kecipratan program makan siang gratis, papar Gerindra
Minggu, 12 Mei 2024 20:51 Wib