15 UMK Yogyakarta jalin kemitraan tampilkan produk di waralaba

id UMK,produk,waralaba,yogyakarta

15 UMK Yogyakarta jalin kemitraan tampilkan produk di waralaba

Penjabat Wali Kota Yogyakarta Sumadi melepas pelaku UMK di kota tersebut saat akan memasukkan produknya di puluhan gerai toko waralaba di kota tersebut, Senin (17/10/2022) (ANTARA/Eka AR)

Yogyakarta (ANTARA) - Belasan pelaku usaha mikro kecil binaan Dinas Perdagangan Kota Yogyakarta menjalin kerja sama dengan salah satu toko waralaba untuk menampilkan produk unggulan mereka di 87 gerai yang ada di kota tersebut.

"Ada 15 usaha mikro kecil (UMK) yang bermitra dengan toko waralaba dan menampilkan sekitar 32 ragam produk," kata Kepala Dinas Perdagangan Kota Yogyakarta Veronica Ambar Ismuwardani saat peluncuran kemitraan di Yogyakarta, Senin.

Menurut dia, jalinan kerja sama dengan salah satu toko waralaba tersebut sudah dilakukan sejak 2021 namun baru diluncurkan secara resmi pada tahun ini karena pemerintah daerah ingin memastikan konsistensi pelaku usaha dan toko waralaba.

Baca juga: 550 UMK di Solo Raya dapat NIB

"Dalam satu tahun ini, kami melihat bahwa kerja sama tersebut berkembang dengan baik. Pelaku UMK pun konsisten dengan produk mereka," katanya.

Setelah kedua pihak mampu membuktikan konsistensi dan komitmennya, maka kemitraan tersebut kemudian diluncurkan secara resmi.

Ia pun memastikan, seluruh produk yang dijual di toko waralaba tersebut sudah melewati kurasi dari berbagai aspek hingga ke tingkat pusat sehingga dipastikan bahwa produk UMK memiliki kualitas yang baik dan tidak kalah dengan produk perusahaan besar.

Puluhan produk UMK tersebut juga ditempatkan secara khusus di tempat yang sangat strategis, di dekat pintu masuk, untuk menarik minat konsumen membelinya.

"Sebagian besar adalah produk makanan. Misalnya bawang goreng, keripik, sambal, kacang, dan makanan kecil lainnya," katanya.

Ia pun optimistis produk UMK tersebut mampu bersaing dengan produk dari perusahaan besar karena sudah melewati kurasi dan ditempatkan di lokasi yang strategis.

"Kemitraan ini juga menjadi awal bagi seluruh pelaku UMK untuk terus meningkatkan kualitas produk mereka. Harapannya, akan semakin banyak produk pelaku UMK yang ditampilkan di waralaba, bahkan hingga ke swalayan, hotel atau restoran," katanya.

Sementara itu, Deputi Administrasi Manajer PT Indomarco Cabang Yogyakarta Erni Herjani memastikan seluruh produk UMK yang dijual di toko waralaba sudah memenuhi persyaratan kualitas dan melewati kurasi.

"Produk yang dijual bisa bersaing baik kualitas maupun kuantitasnya. Harapannya, kerja sama ini mampu menggerakkan kemandirian ekonomi pelaku UMK di Yogyakarta," katanya.

Baca juga: UMK dibantu urus perizinan
Pewarta :
Editor: Mahmudah
COPYRIGHT © ANTARA 2024