Jakarta (ANTARA) - Stasiun Bakamla Banda Aceh turut membantu evakuasi imigran ilegal etnis Rohingya yang terdampar di Pantai Desa Ladong, Aceh Besar usai kapal kayu yang mereka tumpangi mengalami kerusakan mesin.
"Imigran ilegal suku Rohingya tersebut berlayar dari Myanmar menuju Malaysia," kata Pranata Humas Ahli Muda Bakamla RI Kapten Bakamla Yuhanes Antara melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu.
Tim gabungan yang terdiri atas Polairud, Lanal Sabang, Kantor Imigrasi Aceh, Stasiun Bakamla Banda Aceh, Dinas Kesehatan Puskesmas Masjid Raya, dan Dinas Sosial Aceh Besar yang mengetahui informasi tersebut bergerak cepat untuk menyelamatkan para imigran.
"Dua dari 57 penumpang kapal ditemukan dalam keadaan sakit," ujar Yuhanes.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Bakamla bantu evakuasi imigran ilegal Rohingya
Berita Lainnya
Paus seberat 40 ton terdampar di Teluk Balikpapan
Jumat, 27 September 2024 1:27 Wib
BKKPN cek kebenaran 50 ekor paus mati terdampar di pesisir Alor NTT
Sabtu, 7 September 2024 6:33 Wib
Pemerintah Indonesia tangani tujuh nelayan Aceh terdampar di Myanmar
Jumat, 12 Juli 2024 5:56 Wib
Kapal "misterius" terdampar di pantai bikin gempar
Kamis, 12 Januari 2023 5:53 Wib
Ratusan imigran Rohingya terdampar
Selasa, 27 Desember 2022 0:08 Wib
11 WNI awak kapal terdampar di Mombasa Kenya
Kamis, 15 Desember 2022 7:56 Wib
Polisi tahan 13 imigran Irak
Kamis, 15 Desember 2022 7:52 Wib
Dipulangkan, delapan awak kapal Indonesia terdampar di Taiwan
Minggu, 30 Oktober 2022 10:20 Wib