Drive thru cetak KTP di Kota Yogyakarta tambah layanan aktivasi Digital ID

id drive thru cetak KTP,Yogyakarta,identitas kependudukan digital,digital ID

Drive thru cetak KTP di Kota Yogyakarta tambah layanan aktivasi Digital ID

Dokumentasi - Layanan drive thru cetak KTP elektronik di Kota Yogyakarta (7/10/2021) (ANTARA/Eka AR)

Yogyakarta (ANTARA) - Layanan "drive thru" cetak KTP elektronik di Kota Yogyakarta menambah jenis layanan baru berupa aktivasi identitas kependudukan digital (Digital ID) yang bisa diakses melalui aplikasi di telepon selular.

"Selain tetap melayani pencetakan KTP yang rusak atau hilang, kami menambah layanan baru berupa aktivasi identitas kependudukan digital," kata Kepala Bidang Pelayanan Kependudukan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Yogyakarta Bram Prasetyo di Yogyakarta, Rabu.

Menurut dia, warga yang mengakses layanan pencetakan KTP akan diarahkan untuk langsung mengunduh aplikasi identitas kependudukan digital yang saat ini baru bisa diakses melalui telepon selular berbasis Android.

Setelah mengunduh aplikasi, mengisi biodata yang dibutuhkan, dan membuat password, kata dia, maka petugas di layanan "drive thru" akan membantu proses aktivasi identitas kependudukan digital tersebut. "Identitas digital akan langsung aktif," katanya.

Meskipun tidak ingin mengakses layanan pencetakan KTP, kata dia, warga tetap bisa datang hanya untuk melakukan proses aktivasi identitas kependudukan digital.

"Layanan tersebut terbuka untuk umum, baik warga Kota Yogyakarta maupun warga dari luar Kota Yogyakarta. Semua akan kami layani," katanya.

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Yogyakarta mencatat sudah sekitar 1.700 warga Kota Yogyakarta yang memiliki identitas kependudukan digital dari sekitar 314.000 warga yang wajib memiliki KTP.

Kepemilikan identitas kependudukan digital pada 2023 akan digenjot hingga mencapai 25 persen dari wajib KTP atau sekitar 75.000 warga.

"Makanya, kami gencarkan upaya untuk mengunduh aplikasi ini dan membuka layanan verifikasi. Misalnya saat ada rapat dengan organisasi perangkat daerah lain atau dengan lembaga lain," katanya.

Dalam identitas kependudukan digital tersebut,kata dia, warga tidak hanya dapat mengakses kartu keluarga (KK) dan KTP yang tersimpan secara digital tetapi  beberapa data lain, seperti sertifikat vaksinasi COVID-19, data pemilih KPU termasuk lokasi tempat pemungutan suara (TPS), data ASN apabila warga adalah aparatur sipil negara, dan NPWP hingga Kartu Indonesia Sehat (KIS).

"Jadi ada sekitar lima atau enam data lain yang bisa diakses melalui identitas kependudukan digital tersebut. Untuk membuka setiap data dibutuhkan password sehingga diharapkan dapat meningkatkan keamanan data," katanya.

Sedangkan untuk kebutuhan pencetakan KTP, Bram memastikan jumlah blangko yang tersedia masih mencukupi karena ada tambahan bantuan dari Pemerintah DIY sebanyak 2.000 keping sehingga saat ini tersedia sekitar 3.200 keping

Layanan "drive thru" pada Februari 2023 akan dibuka di Kecamatan Kotagede untuk selanjutnya beralih ke kecamatan lain pada bulan berikutnya. Layanan dibuka setiap Selasa dan Kamis.
Pewarta :
Editor: Victorianus Sat Pranyoto
COPYRIGHT © ANTARA 2024