Pejabat di Pemkab Kulon Progo diminta hidup sederhana

id Kulon Progo ,Ramadhan

Pejabat di Pemkab Kulon Progo diminta hidup sederhana

Penjabat Bupati Kulon Progo Tri Saktiyana. ANTARA/Sutarmi

Kulon Progo (ANTARA) - Penjabat Bupati Kulon Progo Saktiyana mengimbau kepada pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, hidup lebih sederhana tidak seperti yang berkembang di media sosial saat ini.

Tri Saktiyana di Kulon Progo, Selasa, menekankan kepada pejabat di lingkungan pemerintah kabupaten Kulon Progo untuk menahan diri, belanja bijak dan hidup lebih sederhana.

“Dari hasil rapat koordinasi dengan Kemendagri secara daring, ada beberapa yang harus diperhatikan terkait dengan kegiatan di Bulan Suci Ramadhan dan pengendalian inflasi, disampaikan bahwa kebutuhan pokok selama Ramadhan lebih dari cukup untuk keperluan, tetapi jika untuk keinginan kemungkinan masih kurang, untuk itu kita harus belanja bijak dan hidup lebih sederhana," kata Tri Saktiyana.

Ia menambahkan pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kulon Progo termasuk panewu/camat diharapkan dapat memahami dan melaksanakannya, khusus untuk buka puasa bersama lebih diarahkan dengan anak-anak yatim piatu atau kaum dhuafa dan dilaksanakan secara sederhana.

"Kita harus mematuhi instruksi ini dengan hidup sederhana, dan membagi rejeki kepada orang yang membutuhkan," katanya.

Tokoh Agama di Kulon Progo Kiai Rofi’uddin Muhammad Lutfi Hakim mengatakan ada beberapa nikmat yang harus kita syukuri yaitu nikmat kesehatan dan nikmat adanya keluarga, khususnya anak.

Menurut Kyai Rofi’uddin, anak adalah buah hati dan harapan orang tua, oleh karena itu harus dididik yang benar apalagi di masa kemajuan teknologi yang terus berkembang saat ini.

“Jika anak kita biar tumbuh menjadi baik dan soleh, harus kita awasi dan kita jaga dengan baik dan diarahkan karena kalau sudah tersentuh dengan teknologi yang namanya telepon genggam, nanti ada baik dan buruknya. Oleh karena itu perlu menyempatkan waktu untuk anak, beri sentuhan fisik dan rohani, jangan dibiarkan begitu saja dengan alasan karena orang tua sibuk di luar," katanya.

Ketua DPRD Kulon Progo Akhid Nuryati mengajak masyarakat untuk menciptakan perdamaian, kerukunan, saling tolong menolong dan tingkatkan ukhuwah diantara sesama umat di Kulon Progo ini.