Sleman (ANTARA) - Bupati Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta Kustini Sri Purnomo menyatakan bahwa kelompok wanita tani (KWT) memiliki peran vital sebagai penyangga ketahanan pangan dan pertanian bahkan perikanan di Kabupaten Sleman.
"KWT selama ini memiliki peran yang vital sebagai penyangga pangan dan pertanian bahkan perikanan di Kabupaten Sleman," kata Kustini saat mengukuhkan Forum Komunikasi (Forkom) KWT Arum Lestari di Taman Kuliner Pandowoharjo, Sleman, Kamis.
Menurut dia, KWT dan Pemkab Sleman harus berkolaborasi dan berkoordinasi agar dapat saling melengkapi dalam menjalankan berbagai program untuk memajukan pertanian Sleman sehingga petani semakin sejahtera.
"Apabila ingin sejahtera harus semangat, bekerja ulet serta berkarya dan ini tidak mudah. Semoga KWT dapat berperan menjadi pionir wanita mandiri di Sleman dan penggerak perekonomian Sleman," katanya.
Kustini Sri Purnomo mengukuhkan Forkom KWT Arum Lestari yang berada di wilayah Unit Pelaksana Teknis Daerah Balai Penyuluhan Pertanian Pangan dan Perikanan (UPT BP4) yakni Kapanewon (Kecamatan) Sleman dan Ngaglik.
Dalam kesempatan tersebut Kustini juga berkesempatan meninjau hasil pertanian dan olahan produksi dari KWT Arum Lestari.
Ketua Forkom KWT Arum Lestari Untari Astuti mengatakan bahwa KWT Arum Lestari berada di wilayah UPT BP4 wilayah yakni Kapanewon Sleman dan Ngaglik.
Ia mengatakan KWT di wilayah UPT BP4 ada 32 KWT baik tanaman pekarangaan atau berbagai olahan masing-masing KWT.
"Semoga dengan dikukuhkan dapat menambah semangat kita untuk maju di bidang pertanian dan pengolahan bahan pangan pertanian," katanya.