Chicago (ANTARA) - Harga emas merosot pada akhir perdagangan Senin (Selasa pagi WIB), karena para pedagang mengunci beberapa keuntungan .
Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Agustus di divisi Comex New York Exchange tergelincir 8,0 dolar AS atau 0,41 persen menjadi ditutup pada 1.956,40 dolar AS per ounce, setelah menyentuh level tertinggi sesi di 1.963,60 dolar AS dan terendah di 1.949,00 dolar AS.
Emas berjangka naik tipis 0,60 dolar AS atau 0,03 persen menjadi 1.964,40 dolar AS pada Jumat (14/7/2023), setelah terdongkrak 2,10 dolar AS atau 0,11 persen menjadi 1.963,80 dolar AS pada Kamis (13/7/2023), dan melonjak 24,60 dolar AS atau 1,27 persen menjadi 1.961,70 dolar AS pada Rabu (12/7/2023).
Emas mengakhiri perdagangan Jumat (14/7/2023) dengan penyelesaian tertinggi sejak pertengahan Juni dan naik sekitar 1,7 persen minggu lalu. Rebound emas hanya perlu jeda sampai ada berita pasti tentang kebijakan suku bunga Federal Reserve.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Emas jatuh karena aksi ambil untung setelah reli empat hari beruntun
Berita Lainnya
Harga emas Antam Kamis merosot Rp10.000 menjadi Rp1,430 juta/gram
Kamis, 19 September 2024 8:50 Wib
Panahan DIY mendulang emas di nomor compound beregu putra
Senin, 16 September 2024 21:57 Wib
Harga emas Antam Sabtu naik lagi menjadi Rp1,439 juta per gram
Sabtu, 14 September 2024 9:02 Wib
Harga emas Antam turun Rp2.000 menjadi Rp1,409 juta per gram
Kamis, 12 September 2024 8:54 Wib
Harga emas Antam melonjak Rp12.000 menjadi Rp1,411 juta per gram
Rabu, 11 September 2024 9:15 Wib
Harga emas Antam naik jadi Rp1,399 juta per gram
Selasa, 10 September 2024 9:23 Wib
Medali emas kelas 71 kilogram putri milik Indah Afriza
Sabtu, 7 September 2024 16:20 Wib
Barongsai DIY raih medali emas nomor Naga Taolu Bebas
Sabtu, 7 September 2024 15:25 Wib