11.300 penduduk tewas akibat banjir Libya

id Banjir Libya,KBRI Tripoli,WNI di Libya, Derna

11.300 penduduk tewas akibat banjir Libya

Foto arsip - Pelajar menggelar Yasinan dan dilanjutkan penggalangan dana kemanusiaan di Sekolah Madrasyah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Banda Aceh, Aceh, Jumat (15/9/2023). Aksi solidaritas penggelangan dana dan menggelar Yasinan di sejumlah sekolah di provinsi Aceh itu dalam rangka membantu korban terdampak gempa bumi di Maroko dan korban bencana banjir di Libya. ANTARA FOTO/Ampelsa/hp. (ANTARA FOTO/AMPELSA)

Derna (ANTARA) - Sedikitnya 11.300 orang tewas dan sekitar 10.100 hilang di kota Derna satu pekan setelah Badai Daniel melanda timur laut Libya, lapor Reuters mengutip Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan OCHA.

Diperkirakan 170 orang tewas akibat banjir yang melanda wilayah lain di negara tersebut, dan lebih dari 40.000 orang terpaksa mengungsi, kata laporan PBB, mengutip data terbaru Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM).

Angka tersebut diperkirakan meningkat seiring dengan masih terus berlangsungnya upaya pencarian dan penyelamatan, kata kantor berita Arab Saudi SPA.

Hingga saat ini tidak ada laporan mengenai warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban banjir bandang Libya, yang terjadi pada 10 September itu menyusul badai besar dan hujan yang melanda sejumlah kota di negara tersebut.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Korban tewas banjir Libya lebih dari 11.300 orang

Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024