Kulon Progo (ANTARA) - Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Kulon Progo memastikan tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan Kereta Api Argowilis dengan Kereta Api Argo Semeru di Dusun Kalimenur, Kalurahan Sukoreno, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.
"Tidak ada korban jiwa," kata petugas PMI Kulon Progo Ikhbal Taufik di Kulon Progo, Selasa.
Dia menjelaskan penumpang kereta api yang mengalami luka ringan, sedang, dan berat sebanyak sembilan orang, salah satunya dibawa ke RSUD Wates untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. Sedangkan lainnya, ditangani di lokasi kejadian.
"Data ini masih bergerak, karena ada beberapa yang ditangani di rumah sakit berbeda," katanya.
Kereta Api Argowilis jurusan Gambir-Surabaya dari arah Jakarta, dan Kereta Api Argo Semeru jurusan Bandung-Gubeng (Surabaya) dari Yogyakarta mengalami kecelakaan Dusun Kalimenur, Kalurahan Sukoreno, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, Selasa sekitar pukul 13.30 WIB.
Diduga, Kereta Api Argo Semeru jurusan Bandung-Gubeng (Surabaya) dari arah Yogyakarta anjlok dari rel, sehingga mengenai Kereta Api Argowilis jurusan Gambir-Surabaya dari arah Jakarta.
Saat ini, delapan gerbong Kereta Api Argo Semeru jurusan Bandung-Gubeng (Surabaya) dari Yogyakarta anjlok. Sedangkan ratusan penumpang kedua kereta api dievakuasi ke Stasiun Wates menunggu kebijakan PT Kereta Api.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: PMI Kulon Progo: Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan kereta api
PMI Kulon Progo pastikan tak ada korban jiwa dalam kecelakaan kereta api
Penumpang Kereta Api Argo Semeru saat dievakuasi. (ANTARA/Sutarmi).
