Purwokerto (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah memastikan penyaluran bantuan air bersih di wilayah itu masih berlanjut meskipun hujan dengan intensitas ringan kadang turun secara sporadis di beberapa lokasi.
"Hingga saat ini, kami masih menyalurkan bantuan air bersih bagi warga yang terdampak kekeringan, karena musim kemarau masih berlangsung, meskipun kadang terjadi hujan secara sporadis di beberapa wilayah," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Banyumas Budi Nugroho di Purwokerto, Banyumas, Jumat.
Akan tetapi, kata dia, hujan yang turun secara sporadis itu belum berdampak signifikan terhadap penambahan ketersediaan air, karena intensitas hujannya masih ringan.
Ia mengatakan berdasarkan prakiraan cuaca yang dikeluarkan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Kabupaten Banyumas akan memasuki musim hujan pada bulan November.
Terkait dengan penyaluran air bersih bagi warga yang terdampak kekeringan, ia mengaku pihaknya hingga hari Kamis (19/10) telah menyalurkan bantuan air bersih sebanyak 687 tangki atau setara 3.274.000 liter yang bersumber dari APBD Kabupaten Banyumas Tahun 2023.
Berita Lainnya
Tour D'Depo Tambi ajang promosi wisata Banyumas-Wonosobo, Jateng
Minggu, 7 April 2024 17:30 Wib
Promosi wisata malam diintensifkan tarik pelancong
Rabu, 7 Februari 2024 15:52 Wib
Keluarga korban tebing longsor di Banyumas dievakuasi
Senin, 4 Desember 2023 11:21 Wib
Rute KA dialihkan akibat longsor di Banyumas
Senin, 4 Desember 2023 11:11 Wib
Daop 6 Yogyakarta alihkan 10 kereta api imbas longsor di Banyumas
Senin, 4 Desember 2023 10:00 Wib
Pemilik "The Geong" tersangka insiden jembatan kaca pecah
Senin, 30 Oktober 2023 21:45 Wib
Wahana jembatan kaca tak sesuai prinsip wisata lingkungan Indonesia
Jumat, 27 Oktober 2023 6:09 Wib
Polisi periksa 12 saksi insiden jembatan kaca di Banyumas
Kamis, 26 Oktober 2023 12:17 Wib