Tonton "JESEDEF", film kisahkan kehidupan penuh warna

id jesedef,jatuh cinta seperti di film-film,jatuh cinta seperti film

Tonton "JESEDEF", film kisahkan kehidupan penuh warna

Film “Jatuh Cinta Seperti di Film-film” (JESEDEF) dijadwalkan tayang mulai 30 November 2023 di bioskop-bioskop seluruh Indonesia. (ANTARA/HO/Imajinari)

Jakarta (ANTARA) - Imajinari, Jagartha dan Trinity Entertainment, dan Cerita Films mengumumkan peluncuran trailer resmi film “Jatuh Cinta Seperti di Film-film” (JESEDEF) yang menghadirkan dominasi elemen visual hitam putih untuk memikat hati penonton dari berbagai kalangan.

“Harapannya penonton Indonesia bisa dapat pengalaman yang berbeda dan unik karena film ini punya elemen visual 80 persen hitam putih dan 20 persen berwarna,” ujar produser “JESEDEF” Ernest Prakasa melalui keterangan tertulis yang terima di Jakarta, Jumat.

Film “JESEDEF” menghadirkan konflik emosional yang mendalam dan merentangkan jalinan cinta penuh dengan rintangan. Format hitam putih hadir memberikan sentuhan klasik yang memperkuat aspek dramatis kisah cinta antara tokoh utama Hanna (Nirina Zubir) dan Bagus (Ringgo Agus Rahman).



Pada film "JESEDEF", Bagus memiliki impian untuk menyatakan perasaannya kepada Hanna dengan membuat sebuah film yang menggambarkan pertemuan mereka kembali dan perjalanan tumbuhnya cinta di antara mereka. Sementara Hanna adalah seorang janda yang baru saja ditinggal wafat oleh suaminya.

Kisah yang mendasari “JESEDEF” adalah cerminan dari pengalaman hidup penuh warna tentang kesempatan kedua, pengorbanan, pertumbuhan pribadi, dan cinta.

Kombinasi drama dan kisah sedih mendalam juga sejalan dengan pengalaman aktor seni peran Nirina Zubir yang pernah merasakan ketiadaan warna akibat kehilangan seseorang yang berarti dalam hidup. Pada 2019, Nirina memiliki pengalaman kehilangan sosok ibu ketika orang tuanya itu tengah tertidur yang membuatnya amat terpukul karena merasa ketidaksiapan.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Rilis trailer, film “JESEDEF" sajikan dominasi elemen hitam putih
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024