Polres meminta masyarakat tak nyalakan petasan saat rayakan tahun baru

id Polres Bantul ,Larang petasan ,Perayaan tahun Baru

Polres meminta masyarakat tak nyalakan petasan saat rayakan tahun baru

Markas Kepolisian Resor Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. (ANTARA/Hery Sidik)

Bantul (ANTARA) - Kepolisian Resor Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mengingatkan masyarakat di kabupaten ini tidak menyalakan petasan saat perayaan pergantian malam tahun baru karena dapat membahayakan diri sendiri maupun orang lain.

"Kami ingatkan masyarakat jangan menyalakan petasan, karena ini berbahaya," kata Kasi Humas Polres Bantul Iptu I Nengah Jeffry Prana Widnyana dalam keterangan pers di Bantul, Sabtu.

Selain itu, kata dia, masyarakat juga diimbau untuk tidak menggunakan kembang api saat pergantian malam tahun secara berlebihan yang mengancam keselamatan jiwa atau kebakaran.

Pihaknya juga mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan konvoi saat malam pergantian tahun. Hal itu demi menjaga kondusivitas keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) dalam menyambut Tahun Baru 2024.

"Yang perlu kami imbau dalam hal ini, tentu bersama-sama kita menjaga situasi kamtibmas dengan baik dan juga karena ruas jalan adanya 'car free night', juga tidak untuk dilakukan konvoi atau arak-arakan ya," katanya.

Dia mengatakan, konvoi atau arak arakan kendaraan bermotor akan mengganggu aktivitas masyarakat lainnya. Selain itu, berpotensi menimbulkan gesekan yang berujung konflik antar warga.

"Maka harapannya saling jaga kondusivitas, tidak konvoi, kemudian tidak arak-arakan dan juga hindari perbuatan-perbuatan yang memang dapat menimbulkan potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat," katanya.

Lebih lanjut pihaknya juga mengingatkan kepada warga Bantul, agar memastikan kondisi rumah aman saat ditinggal merayakan malam pergantian tahun baru.

"Kita mengingatkan masyarakat, bahwa rawan terjadinya pencurian di rumah kosong. Untuk itu warga sebaiknya mengecek kembali kondisi keamanan rumah tersebut," katanya.

Meski demikian, pihaknya tetap berharap kepada masyarakat dalam merayakan tahun baru agar menggelar kegiatan di daerahnya sendiri untuk mengurangi kemacetan lalu lintas, dan mengantisipasi kejahatan yang berpotensi terjadi di malam hari.