Bukan pilihan tepat, penutupan Medan Zoo

id Medan Zoo,Kebun Binatang Medan,DPRD Medan

Bukan pilihan tepat, penutupan Medan Zoo

Seekor harimau sumatra (panthera tigris sumatrae) yang sakit parah berada di dalam kandang yang terbengkalai di Medan Zoo, Medan, Sumatera Utara, Senin (15/1/2024). Kebun binatang dengan luas 30 hektare tersebut kini kondisinya terbengkalai dan tidak terawat. (ANTARA)

Medan (ANTARA) - Ketua Komisi III DPRD Kota Medan Afif Abdillah menegaskan penutupan Medan Zoo atau Kebun Binatang Medan bukan merupakan pilihan yang layak walaupun tiga ekor harimau mati.

"Kami sangat prihatin atas kondisi Medan Zoo saat ini. Tetapi saya tegaskan, penutupan bukan opsi yang layak untuk dipertimbangkan," kata Afif di Medan, Senin.

Legislator ini menjelaskan penutupan Kebun Binatang Medan ini sama sekali bukan suatu pilihan yang perlu dimasukkan ke dalam daftar solusi untuk menjadi bahan pertimbangan.

Kondisi Medan Zoo memprihatinkan karena terlilit utang pakan dan pegawai belum digaji seharusnya membuat Pemkot Medan bekerja keras mempertahankan keberadaannya.

Medan Zoo memiliki jumlah kandang 76 unit dengan satwa sebanyak 255 ekor terdiri atas 163 ekor aves, 60 ekor mamalia dan 32 ekor reptil di lahan 10 hektare dari total seluas 30 hektare.



"Kami sangat menyayangkan kalau pemerintah sampai memasukkan opsi penutupan Medan Zoo ke daftar pilihan solusi. Kalau pemerintah menyerah, mau bagaimana lagi nasib Medan Zoo itu," katanya.


 

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Legislator tegaskan penutupan Medan Zoo bukan pilihan yang layak
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024