Bawaslu Sleman meminta kesehatan KPPS mendapat perhatian lebih

id KPPS Pemilu ,Bawaslu Sleman ,Pemungutan Suara Pemilu ,Kabupaten Sleman

Bawaslu Sleman meminta kesehatan KPPS mendapat perhatian lebih

Ketua Bawaslu Kabupaten Sleman Arjuna Al Ichsan (kanan) dan Koordinator Divisi SDM, Organisasi dan Diklat Bawaslu Kabupaten Sleman Ahmad Sidiq Wiratama. (ANTARA/Victorianus Sat Pranyoto)

Sleman (ANTARA) - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta meminta pihak terkait memberikan perhatian lebih terhadap masalah kesehatan kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) Pemilu 2024 karena mereka akan bekerja secara maraton.

"KPPS ini akan bekerja maraton pada hari H pemungutan suara, mulai dari melayani masyarakat yang akan mencoblos hingga penghitungan suara di tempat pemungutan suara (TPS)," kata Ketua Bawaslu Kabupaten Sleman Arjuna Al Ichsan Siregar di Sleman, Jumat.

Menurut dia, berdasarkan pengalaman pada Pemilu 2019, pelaksanaan pemungutan suara dimulai dari pagi hari dan penghitungan hasil suara baru selesai dini hari pada hari berikutnya.

"Banyak kejadian petugas pemungutan suara yang jatuh sakit pada Pemilu 2019, bahkan tidak sedikit pula petugas di TPS yang meninggal dunia baik itu KPPS maupun petugas keamanan dan lainnya," katanya.

Ia mengatakan, diharapkan KPU Kabupaten Sleman dapat memberikan fasilitas pemeriksaan kesehatan petugas pemungutan suara sebelum hari H dan fasilitas lainnya baik itu asupan makan maupun obat-obatan pendukung.

"Selain itu akan lebih baik pula bila ada jeda untuk istirahat pada saat penghitungan suara sudah memasuki larut malam atau pukul 00.00 WIB agar petugas bisa memulihkan stamina dan fisiknya lebih segar," katanya.

Arjuna mengatakan, diperkirakan pada Pemilu 2024 ini, proses pemungutan suara hingga penghitungan hasil suara juga seperti Pemilu 2019 yang hingga larut malam bahkan hingga dini hari berikutnya.

"Maka masalah kesehatan petugas pemungutan suara ini juga menjadi fokus pengawasan kami, agar kejadian pada Pemilu 2019 tidak terulang," katanya.

KPU Kabupaten telah membentuk badan adhoc KPPS untuk Pemilu 2024 dengan jumlah sebanyak 24.199 orang untuk memenuhi 3.457 tempat pemungutan suara (TPS) di Kabupaten Sleman.
 
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024