Moskow (ANTARA) - Perdana Menteri Australia Anthony Albanese pada Kamis mengatakan pemerintahnya tidak berencana melarang platform media sosial TikTok di negara itu seperti yang dilakukan Amerika Serikat.
Pada Rabu, Dewan Perwakilan Rakyat AS meloloskan aturan yang mengharuskan TikTok memutus hubungan dengan perusahaan induknya yang berbasis di China, ByteDance, dalam waktu 180 hari. Jika tidak, platform tersebut dilarang beroperasi di AS.
Keputusan itu dibuat di tengah kekhawatiran tentang data pribadi dan pengaruh asing menjelang pemilihan Presiden AS pada November 2024.
Sumber: Sputnik
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Australia tak berencana larang TikTok, kata PM Albanese
Berita Lainnya
Pelajar RI rebut emas di kompetisi global di Australia
Rabu, 24 April 2024 12:04 Wib
Kontra timnas Yordania U-23, saatnya Indonesia cetak sejarah
Minggu, 21 April 2024 20:46 Wib
Tiga faktor Timnas U-23 Indonesia gulung Australia
Jumat, 19 April 2024 15:34 Wib
Qatar menuju perempat final, timnas U-23 Indonesia tongkrongi posisi dua
Jumat, 19 April 2024 7:43 Wib
Ketum PSSI takjub penampilan timnas U-23 Indonesia bekuk Australia
Jumat, 19 April 2024 7:28 Wib
Timnas Indonesia gulung Australia di Piala Asia U-23
Kamis, 18 April 2024 22:43 Wib
Suporter diminta "hibur" pemain timnas U-23
Kamis, 18 April 2024 4:02 Wib
Album Jazz terbaru Indra Lesmana digarap di Sydney, Australia
Selasa, 16 April 2024 17:57 Wib