Ingin kualitas tidur baik, selama puasa kurangi melihat layar

id kualitas tidur,tidur malam,kurang tidur,hari tidur

Ingin kualitas tidur baik, selama puasa kurangi melihat layar

Ilustrasi-- Tidur yang berkualitas bisa meningkatkan kekebalan tubuh. (Pixabay)

Jakarta (ANTARA) - Praktisi kesehatan masyarakat dr. Ngabila Salama mengemukakan perlunya mengurangi waktu melihat layar untuk memperbaiki kualitas tidur selama menjalankan ibadah puasa pada bulan Ramadhan.

Selama menunaikan ibadah puasa waktu tidur malam umumnya berkurang sebab harus bangun lebih awal untuk sahur, karenanya penting untuk mengupayakan tubuh bisa beristirahat dengan baik selama tidur malam.

Ketika dihubungi dari Jakarta, Sabtu, Ngabila menyampaikan bahwa mengurangi penggunaan perangkat elektronik menjelang tidur, melakukan aktivitas yang menenangkan seperti mandi air hangat sebelum tidur, dan mematikan lampu saat tidur dapat membantu memperbaiki kualitas tidur.

"Kurangi screen time dan jauhkan ponsel di malam hari ya, termasuk juga cahaya dari televisi, laptop, dan lain-lain," katanya



Aktivitas seperti bekerja menggunakan komputer, mengerjakan pekerjaan rumah, sampai menghitung tagihan, menurut Ngabila, sebaiknya tidak dilakukan menjelang waktu tidur malam karena bisa membuat tidur terganggu.

"Karena puasa sudah membuat kita kurang tidur, hindari begadang di akhir pekan agar jadwal tidur kita tetap terjaga," katanya.

Ngabila menyampaikan bahwa manusia umumnya butuh tidur selama tujuh hingga sembilan jam sehari.

Menurut dia, tidur nyenyak dapat meningkatkan produksi sel darah putih dan sel T yang berperan penting bagi sistem kekebalan tubuh serta membantu menurunkan stres.
 

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kurangi waktu lihat layar agar kualitas tidur lebih baik selama puasa
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024